Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia menanggapi positif rencana "Sport City" Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Wakil Ketua Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalsel yang juga membidangi kepemudaan dan keolahragaan, H Iberahim Noor SE mengemukakan itu melalui WA-nya, malam Senin.

"Namun dari Kemenpora belum menganggarkan untuk pembangunan Sport City di provinsi kita," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel IV/Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS) dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) itu.

"Namun pihak Kemenpora mengingatkan agar perencanaan Sport City tersebut betul-betul matang supaya tidak bermasalah," lanjut wakil rakyat dari Partai NasDem itu menjawab Antara Kalsel di Banjarmasin.

Anggota DPRD Kalsel dua periode itu berharap agar pemerintah pusat melalui Kemenpora bisa segera menggarkan/merealisasikan bantuan untuk pembangunan Sport City di provinsinya yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut.

Sport City sebutan baru sebagai pengganti Sport Center Kalsel yang sejak lama dinanti-nantikan itu rencana pembangunannya di wilayah Kota Banjarbaru (sekitar 50 kilometer timur laut Banjarmasin).

Pada kesempatan konsultasi dengan Kemenpora tersebut, Komisi IV DPRD Kalsel juga membicarakan rencana Pra Pekan Olahraga Pelajaran Nasional (Popnas) Tahun 2022.

"Dalam kaitan Pra Popnas 2022 itu, semua biaya pelaksana ditanggung daerah yang menjadi rujukan. Pemerintah pusat hanya honor-honor atlit dan vaksin atlit serta bimbingan teknik (bimtek) penyelenggara," demikian Iberahim Noor.

Konsultasi dengan Kemenpora tersebut dalam rangkaian Kunker Komisi DPRD Kalsel yang diketuai HM Lutfi Saifuddin SSos dari Gerindra ke luar daerah provinsi, 3 - 5 Juni 2021.
Penyerahan cinderamata usai pertemuan rombongan Komisi IV Bidang Kesra DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia di Jakarta, Jumat 4 Juni 2021. (Istimewa)

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021