Usai dilaksanakannya Operasi Kepolisian (Ops) Terpusat Ketupat Intan tahun 2021, Kepolisian Resort (Polres) Hulu Sungai Selatan (HSS) akan melanjutkan dengan kegiatan rutin ditingkatkan mulai tanggal 18-24 Mei 2021.
Kapolres HSS AKBP Siswoyo melalui Kasubag Humas Iptu J Tobing, di Kandangan, Rabu (19/5), mengatakan giat ini mengingat banyaknya warga yang telah melaksanakan perjalanan mudik dan diperkirakan akan kembali ke perkotaan untuk bekerja.
"Maka diperlukan upaya-upaya penanganan yang komprehensif dan terpadu melibatkan stake holder terkait, sebagaimana telah dilakukan dalam Ops Ketupat Intan lalu," katanya, saat memberikan keterangan.
Baca juga: Warga Gambah Dalam geger penemuan mayat di tengah persawahan
Dijelaskan dia, Upaya ini dalam rangka menjamin Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalulintas (Kamseltibcarlantas), dan penangangan serta pengendalian penyebaran COVID-19 pasca berakhirnya Ops terpusat Ketupat Intan.
Dasar kegiatan rutin ditingkatkan sejalan dengan arahan Kapolri dalam menghadapi peningkatan mobilitas masyarakat, baik bersifat keagamaan, keluarga maupun pariwisata, serta agar seluruh jajaran melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan pasca berakhirnya Ops Ketupat Intan.
Sementara untuk data pelaksanaan kegiatan pada tiga pos pengamanan terpadu (check point) dalam Ops Ketupat Intan Polres HSS pada tanggal 6 sampai dengan 17 Mei 2021, dilakukan dengan mendirikan tiga posko yang berada di Sungai Raya, Angkinang dan Kecamatan Loksado.
Baca juga: Polisi amankan ratusan petasan dan kembang api berdaya ledak tinggi
Jumlah personil yang diturunkan dalam piket posko terdiri dari unsur Polri 44 orang, TNI 18 orang, Dinas Perhubungan 18 orang, Satpol PP 20 orang dan dari Dinas Kesehatan sebanyak 30 orang.
"Kendaraan yang diputar balik di posko Sungai Raya sebanyak 11 unit roda empat, posko Angkinang sebanyak 48 unit roda empat dan posko Loksado sembilan unit roda empat, juga dilakukan pembagian masker di Posko Sungai Raya 575 buah, di Angkinang 337 buah dan di Loksado 253 buah," katanya.
Ditambahkan dia, dalam Ops Ketupat Intan ini pihaknya juga melaksanakan swab antigen secara random di tiga posko tersebut, dengan hasil di Posko Sungai Raya delapan orang negatif dan dua positif, di Angkinang 134 negatif dan tiga positif, sementara di Poskol Loksado 49 negatif dan nol positif.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Kapolres HSS AKBP Siswoyo melalui Kasubag Humas Iptu J Tobing, di Kandangan, Rabu (19/5), mengatakan giat ini mengingat banyaknya warga yang telah melaksanakan perjalanan mudik dan diperkirakan akan kembali ke perkotaan untuk bekerja.
"Maka diperlukan upaya-upaya penanganan yang komprehensif dan terpadu melibatkan stake holder terkait, sebagaimana telah dilakukan dalam Ops Ketupat Intan lalu," katanya, saat memberikan keterangan.
Baca juga: Warga Gambah Dalam geger penemuan mayat di tengah persawahan
Dijelaskan dia, Upaya ini dalam rangka menjamin Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalulintas (Kamseltibcarlantas), dan penangangan serta pengendalian penyebaran COVID-19 pasca berakhirnya Ops terpusat Ketupat Intan.
Dasar kegiatan rutin ditingkatkan sejalan dengan arahan Kapolri dalam menghadapi peningkatan mobilitas masyarakat, baik bersifat keagamaan, keluarga maupun pariwisata, serta agar seluruh jajaran melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan pasca berakhirnya Ops Ketupat Intan.
Sementara untuk data pelaksanaan kegiatan pada tiga pos pengamanan terpadu (check point) dalam Ops Ketupat Intan Polres HSS pada tanggal 6 sampai dengan 17 Mei 2021, dilakukan dengan mendirikan tiga posko yang berada di Sungai Raya, Angkinang dan Kecamatan Loksado.
Baca juga: Polisi amankan ratusan petasan dan kembang api berdaya ledak tinggi
Jumlah personil yang diturunkan dalam piket posko terdiri dari unsur Polri 44 orang, TNI 18 orang, Dinas Perhubungan 18 orang, Satpol PP 20 orang dan dari Dinas Kesehatan sebanyak 30 orang.
"Kendaraan yang diputar balik di posko Sungai Raya sebanyak 11 unit roda empat, posko Angkinang sebanyak 48 unit roda empat dan posko Loksado sembilan unit roda empat, juga dilakukan pembagian masker di Posko Sungai Raya 575 buah, di Angkinang 337 buah dan di Loksado 253 buah," katanya.
Ditambahkan dia, dalam Ops Ketupat Intan ini pihaknya juga melaksanakan swab antigen secara random di tiga posko tersebut, dengan hasil di Posko Sungai Raya delapan orang negatif dan dua positif, di Angkinang 134 negatif dan tiga positif, sementara di Poskol Loksado 49 negatif dan nol positif.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021