Sempat aksinya terekam pantauan kamera pengawas atau CCTV di sarang burung walet, di Desa Muning Tengah, Kecamatan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), pelaku pencurian atau "maling" tersebut dikabarkan telah kabur atau melarikan diri.
Warga Muning Tengah, Zainuddin, mengatakan pelaku tersebut berada di sarang burung walet tersebut milik Ibung, dan dari rekaman CCTV terlihat sosok maling tersebut tanpa mengenakan pakaian dan membawa senjata tajam tengah berada di sarang walet.
"Dan dari rekaman kedua juga terlihat diduga maling itu naik ke atas sarang burung walet, tapi belum sempat dilakukan tindakan penangkapan pelaku sudah kabur," katanya, Selasa (13/4) malam.
Baca juga: Satu lagi tertangkap, napi burun Rutan Kandangan dihadiahi dua timah panas
Adapun berdasarkan informasi yang dihimpun dari grup emergency dan rescue setempat, peristiwa itu diketahui setelah Shalat Tarawih sekitar pukul 21.15 WITA dan membuat geger warga sekitar.
Banyak warga berdatangan, namun tidak berani melihat langsung keadaan di dalam sarang burung walet, dan hanya mengetahui melalui pantauan kamera pengawas atau CCTV.
Hal ini dikarenakan warga khawatir maling tersebut membawa senjata tajam sehingga bisa mengancam nyawa warga, pihak kepolisian tiba di lokasi kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi.
Baca juga: Manfaatkan teknologi tingkatkan kewaspadaan Karhutla
Kapolsek Daha Selatan, Iptu Indra Permadi, membenarkan adanya peristiwa adanya maling di dalam sarang burung walet tersebut, dan pihaknya sudah berada di lokasi TKP.
"Benar memang kami sudah di TKP, namun pelaku sudah tidak ada lagi di lokasi," katanya, dalam pesan singkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Warga Muning Tengah, Zainuddin, mengatakan pelaku tersebut berada di sarang burung walet tersebut milik Ibung, dan dari rekaman CCTV terlihat sosok maling tersebut tanpa mengenakan pakaian dan membawa senjata tajam tengah berada di sarang walet.
"Dan dari rekaman kedua juga terlihat diduga maling itu naik ke atas sarang burung walet, tapi belum sempat dilakukan tindakan penangkapan pelaku sudah kabur," katanya, Selasa (13/4) malam.
Baca juga: Satu lagi tertangkap, napi burun Rutan Kandangan dihadiahi dua timah panas
Adapun berdasarkan informasi yang dihimpun dari grup emergency dan rescue setempat, peristiwa itu diketahui setelah Shalat Tarawih sekitar pukul 21.15 WITA dan membuat geger warga sekitar.
Banyak warga berdatangan, namun tidak berani melihat langsung keadaan di dalam sarang burung walet, dan hanya mengetahui melalui pantauan kamera pengawas atau CCTV.
Hal ini dikarenakan warga khawatir maling tersebut membawa senjata tajam sehingga bisa mengancam nyawa warga, pihak kepolisian tiba di lokasi kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi.
Baca juga: Manfaatkan teknologi tingkatkan kewaspadaan Karhutla
Kapolsek Daha Selatan, Iptu Indra Permadi, membenarkan adanya peristiwa adanya maling di dalam sarang burung walet tersebut, dan pihaknya sudah berada di lokasi TKP.
"Benar memang kami sudah di TKP, namun pelaku sudah tidak ada lagi di lokasi," katanya, dalam pesan singkat.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021