Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kalimantan Selatan akan mengakomodir semua pelamar atau yang mendaftar untuk mencalonkan diri sebagai calon kepala daerah pada Pilkada akhir 2015.


Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kalsel H Murhan Effendie mengemukakan itu di Banjarmasin, Selasa, seraya menambahkan pendaftaran bakal calon (balon) kepala daerah tersebut 28 Januari - 8 Februari 2015.

"Pendaftaran atau penjaringan itu secara serentak, baik untuk level gubernur maupun lima bupati dan dua wali kota," lanjut Murhan yang kini Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPRD Kalsel tersebut.

Kabupaten/kota yang melaksanakan Pilkada 2015, yaitu Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Hulu Sungai Tengah (HST), Balangan, Tanah Bumbu (Tanbu) dan Kabupaten Kotabaru.

Mengenai periotas balon Pilkada tersebut, mantan Ketua DPRD Kabupaten Tabalong itu menyatakan, partainya sudah barang tentu lebih mengutamakan kader sendiri.

"Tapi kami tetap membuka ruang bagi kader lain untuk mendaftar. Apalagi yang menentukan juga hasil survei serta rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar," tegasnya.

Terkait mekanisme pendaftaran, mantan Ketua DPD Partai Golkar Tabalong itu menerangkan, bagi yang mencalon kepala daerah seperti bupati/wali kota bisa langsung mendaftar di DPD Partai Golkar kabupaten/kota setempat.

Sementara di DPD Partai Golkar Kalsel penjaringan bakal calon (balon) gubernur provinsi setempat, dan dibuka untuk pelamar yang ingin maju dalam pemilihan calon gubernur (picagub).

"Kita sudah menyiapkan fomulir penjaringan yang nantinya diisi oleh bakal calon," ujar mantan Wakil Bupati Tabalong dan aktivis pemuda di kabupaten yang berjuluk/menggunakan motto daerah "Saraba Kawa" tersebut.

Terkait berkas kelangkapan administrasi, dia mengatakan, hal tersebut bisa menyusul kalau survei sudah dijalankan, sebagai kelengkapan sebelum diusulkan sebagai calon kepala daerah.

Selain itu, lanjut laki-laki asal "kota minyak" Tanjung (236 km utara Banjarmasin) ibu kota Tabalong tersebut, ada tim pilkada yang dalam waktu dekat juga akan dibentuk dari kepengurusan Partai Golkar, serta tim kampanye.

"Jika memang nantinya kita harus berkoalisi, tentu ada tim kampanye dari gabungan beberapa partai, seperti tim kampanye dua Rudy pada pilkada 2010," jelasnya.

Lebih jauh Murhan menyampaikan, bagi bakal calon yang nantinya melamar atau mengembalikan formulir, dipersilahkan membawa arak-arakan atau pendukung.

  "Tapi dengan catatan, harus melayangkan surat terlebih dahulu agar bisa dikoordinasikan dengan berbagai pihak," pungkasnya.   

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015