Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan Matnor Ali menyatakan, penataan jembatan di atas sungai yang telah dinormalisasi, yakni, sungai Veteran dan A Yani buatlah artistik atau bernilai seni.

"Hingga kalau sudah jadi nantinya terlihat jadi pemandangan bagus dan rapi, ada nilai wisatanya juga," ujarnya di gedung dewan kota, Rabu.

Menurut dia, pemerintah kota harus secepatnya menetapkan desain jembatan di atas sungai yang sudah dinormalisasi itu, boleh dibangun.

Dia menuturkan, pihaknya di legislatif mengapresiasi gerak cepat pemerintah kota setempat yang membentuk Satgas normalisasi sungai pasca banjir. Hingga sangat serius untuk menormalisasi sungai yang terganggu alirannya baik karena dangkal atau terganggu bangunan jembatan di atasnya.

"Jadi jembatan-jembatan yang sudah dibongkar di atas sungai normalisasi itu harus ditata betul, solusinya harus cepat juga di sampaikan ke masyarakat," ujarnya.

Utamanya, kata Matnor Ali, di sungai Veteran, karena sungai tersebut dinilainya berada di tengah, harus betul-betul ditata, baik luas sungai hingga jembatan di atasnya.

"Bahkan kita sarankan pemerintah kota minta desain dari desainer jembatan ahli yang mengkaji juga alam di sekitarnya, pasti baik hasilnya," ujar politisi Golkar tersebut.

Dia pun yakin, dengan penanganan cepat atau jangka pendek ini sebagai contoh karya nyata bagi penataan kota juga sungai agar tidak terjadi lagi banjir besar seperti pertengahan bulan awal tahun ini, bisa membawa kemajuan bagi pariwisata daerah.

"Jangka pendeknya seperti itu, kalau jangka menengahnya sungai-sungai di daerah ini yang koneksinya ke sungai besar hendaknya dibuat bendungan buka tutup, sebab masalah genangan di daerah kita ini terkait air pasang," tuturnya.

"Jangka panjangnya kita sisir sungai-sungai yang mati untuk diaktifkan kembali sebagai langkan penanggulangan banjir," ujarnya.

 

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021