Ketua TP PKK Kota Banjarbaru Fizlah Mar'i Isa mengikuti sosialisasi pencegahan anak menjadi korban kekerasan seksual via aplikasi Zoom Meeting bertempat di ruang tamu utama Wali Kota Banjarbaru.
Istri Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin itu mengikuti sosialisasi yang dilaksanakan, Selasa didampingi Sekretaris TP PKK Kota Banjarbaru Sri Lailana serta Dinas Pengendalian Penduduk KB dan PMP2PA.
Sosialisasi diselenggarakan Pemprov Kalsel melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam rangka meningkatkan peran semua pihak melindungi anak menjadi eksploitasi seksual.
"Saya minta kader agar selalu ingat setiap kegiatan bukan sekedar acara seremonial tetapi harus ditindaklanjuti dengan menyosialisasikan kembali kepada masyarakat," ujar perempuan yang akrab disapa Vivi Zubedi itu.
Ia meminta, bahan dan materi yang disampaikan dalam sosialisasi agar di print out sehingga bisa dibagikan kepada masyarakat agar mereka ikut berperan melindungi anak-anak dari kekerasan seksual.
"Komitmen Pemkot Banjarbaru untuk melindungi perempuan dan anak sudah jelas. Namun, saya masih baru menjabat sehingga akan dipelajari apa saja masalah dan kendala termasuk pencapaian," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Istri Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin itu mengikuti sosialisasi yang dilaksanakan, Selasa didampingi Sekretaris TP PKK Kota Banjarbaru Sri Lailana serta Dinas Pengendalian Penduduk KB dan PMP2PA.
Sosialisasi diselenggarakan Pemprov Kalsel melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam rangka meningkatkan peran semua pihak melindungi anak menjadi eksploitasi seksual.
"Saya minta kader agar selalu ingat setiap kegiatan bukan sekedar acara seremonial tetapi harus ditindaklanjuti dengan menyosialisasikan kembali kepada masyarakat," ujar perempuan yang akrab disapa Vivi Zubedi itu.
Ia meminta, bahan dan materi yang disampaikan dalam sosialisasi agar di print out sehingga bisa dibagikan kepada masyarakat agar mereka ikut berperan melindungi anak-anak dari kekerasan seksual.
"Komitmen Pemkot Banjarbaru untuk melindungi perempuan dan anak sudah jelas. Namun, saya masih baru menjabat sehingga akan dipelajari apa saja masalah dan kendala termasuk pencapaian," katanya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021