Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H. Achmad Fikry didampingi Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad dan Sekretaris Daerah H. Muhammad Noor, melakukan rapat dengan seluruh Camat dan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) se Kabupaten HSS, di Aula Ramu Lantai II Setda Kabupaten HSS.
Ia mengatakan, selain untuk bersilaturrahim, rapat ini juga sekaligus untuk memantapkan tugas-tugas para camat setelah beberapa waktu lalu terjadi mutasi beberapa jabatan camat di HSS.
"Jabatan camat sekarang itu posisinya adalah perangkat daerah, yang melaksanakan tugas-tugas dekonsentrasi dan tugas-tugas yang diberikan bupati," katanya, saat memberikan arahan, Rabu (17/2).
Baca juga: 810 anggota BPD di HSS dilantik serentak secara virtual
Dijelaskan dia, para camat agar bisa menempatkan diri, dan yang dimutasi jadi camat lagi atau camat yang baru, bisa memahami peran ini, karena peran itu harus dekat dengan masyarakat, karena ingin mengajak masyarakat untuk mendukung program-program pemerintah.
Selain itu, camat bukan kepala kantor dan camat tugasnya melekat 24 jam, para camat perlu memahami peran membantu tugas-tugas pemerintah di lapangan, karena camat adalah perpanjangan tangan bupati.
Dengan peran tersebut, maka segala kebijakan pemerintah wajib camat di lapangan melaksanakannya, dan juga camat menerima informasi dari masyarakat yang disampaikan kepadanya.
Baca juga: Pastikan protokol kesehatan pemilihan BPD terpenuhi, Bupati HSS monitor pelaksanaan
"Tugas para camat berikutnya yang cukup berat, adalah bagaimana membina desa khususnya membina dalam hal pengelolaan keuangan," katanya.
Ditambahkan dia, beban camat yang berat ini tentu tidak bisa dipikul oleh camat sendiri, orang kedua di kecamatan adalah Sekcam. Jadi camat tidak bisa bekerja sendiri, maka peran sekcam sangat menentukan juga agar jalannya pemerintahan di kecamatan berjalan dengan baik.
Turut hadir, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Susilo Adianto, Kepala Dinas Kesehatan Hj.Siti Zainab, serta Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Dian Marliana.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Ia mengatakan, selain untuk bersilaturrahim, rapat ini juga sekaligus untuk memantapkan tugas-tugas para camat setelah beberapa waktu lalu terjadi mutasi beberapa jabatan camat di HSS.
"Jabatan camat sekarang itu posisinya adalah perangkat daerah, yang melaksanakan tugas-tugas dekonsentrasi dan tugas-tugas yang diberikan bupati," katanya, saat memberikan arahan, Rabu (17/2).
Baca juga: 810 anggota BPD di HSS dilantik serentak secara virtual
Dijelaskan dia, para camat agar bisa menempatkan diri, dan yang dimutasi jadi camat lagi atau camat yang baru, bisa memahami peran ini, karena peran itu harus dekat dengan masyarakat, karena ingin mengajak masyarakat untuk mendukung program-program pemerintah.
Selain itu, camat bukan kepala kantor dan camat tugasnya melekat 24 jam, para camat perlu memahami peran membantu tugas-tugas pemerintah di lapangan, karena camat adalah perpanjangan tangan bupati.
Dengan peran tersebut, maka segala kebijakan pemerintah wajib camat di lapangan melaksanakannya, dan juga camat menerima informasi dari masyarakat yang disampaikan kepadanya.
Baca juga: Pastikan protokol kesehatan pemilihan BPD terpenuhi, Bupati HSS monitor pelaksanaan
"Tugas para camat berikutnya yang cukup berat, adalah bagaimana membina desa khususnya membina dalam hal pengelolaan keuangan," katanya.
Ditambahkan dia, beban camat yang berat ini tentu tidak bisa dipikul oleh camat sendiri, orang kedua di kecamatan adalah Sekcam. Jadi camat tidak bisa bekerja sendiri, maka peran sekcam sangat menentukan juga agar jalannya pemerintahan di kecamatan berjalan dengan baik.
Turut hadir, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Susilo Adianto, Kepala Dinas Kesehatan Hj.Siti Zainab, serta Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Dian Marliana.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021