Barabai, (Antaranews Kalsel) - Dalam rangka memperingati Hari HIV / AIDS Sedunia 1 Desember, Dinas Kesehatan kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) bekerjasama dengan Pusat Informasi dan Konseling (PIK) MAN 1 Barabai, bagikan brosur, stiker dan 750 bunga kepada masyarakat.


Menurut Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, H Mursalin, kegiatan tersebut bertujuan untuk menghidupkan kembali kepedulian dan pemahaman masyarakat terhadap bahaya HIV/Aids.

"Saat ini, masyarakat masih banyak yang kurang peduli akan bahaya penyakit tersebut dan penularannya," katanya.

Lebih lanjut, Mursalin menjelaskan HIV adalah penyakit virus yang  menyerang sel darah putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan tubuh manusia, sedangkan Aids adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh, Aids disebabkan oleh infeksi HIV.

"HIV bisa menular melalui hubungan seks berganti-ganti pasangan, pengguna narkoba (menggunakan alat suntik secara bergantian/tidak steril), dan juga melalui ibu hamil ke janinnya yang disebabkan oleh faktor orang tua yang sudah terinfeksi," jelasnya.

Selain itu, ia juga memaparkan cara mencegah penularan HIV dengan cara ABCDE yaitu Abstinance (tidak melakukan hubungan seks), Be Faithful (bersikap setia dengan pasangan), kondom (cegah dengan kondom). drugs (hindari narkoba suntik), dan education (edukasi dan penyuluhan tentang HIV/ Aids).

"Hal tersebut perlu kita sosialisasikan kepada masyarakat dan para pelajar, agar lebih peduli terhadap bahaya HIV/ Aids, karena saat ini sudah ditemukan 14 kasus di HST dan rata-rata penderita sudah meninggal dunia,” paparnya.

 Pembagian brosur, stiker dan setangkai bunga mawar dilakukan disekitar lapangan Dwi Warna Barabai, untuk pengguna jalan, masyarakat sekitar, dan jajaran PNS di lingkup Pemkab HST.

Pada kesempatan itu, Bupati HST Dr H Harun Nurasid, unsur FKPD HST, Sekda HST dan Ketua TP PKK HST Hj Tintainah Harun Nurasid juga tak luput dari pembagian bunga mawar tersebut.

 

 

 

Pewarta: Fathurahman

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014