Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan SIK MM menegaskan kepada masyarakat di kota ini apabila ada yang melakukan Sweeping saat pelaksanaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru) bakal ditindak tegas.

"Tidak ada alasan apapun untuk melakukan Sweeping saat pelaksanaan Natal dan tahun baru apabila itu tetap dilakukan jangan salahkan petugas bila kami tindak tegas," ucapnya di Banjarmasin, Rabu.

Dikatakannya, kepada masyarakat diharapkan kerjasamanya untuk tetap menjaga agar kota ini tetap aman, nyaman, sehat dan kondusif.

Jangan ada melakukan hal-hal yang sudah dilarang oleh aturan, apabila masyarakat mendapati atau melihat kerumunan atau konvoi oleh suatu kelompok dengan maksud dan tujuan tertentu segera hubungi pihak kepolisian.

"Saya tidak main-main, mengganggu Kamtibmas saat pelaksanaan Nataru kami tindak tegas dan langsung diamankan," kata orang nomor satu di jajaran Polresta Banjarmasjn itu.

Perwira menengah Polri itu juga menerangkan pihak kepolisian bakal menindak tegas ormas atau kelompok yang menganggu jalannya Nataru, hal itu sudah sesuai dengan instruksi dari pimpinan. 

"Pihak kepolisian dan petugas gabungan akan memberikan jaminan tidak adanya gangguan pada saat natal dan tahun baru," jelas pria berpangkat Kombes yang juga didampingi Wakapolresta Banjarmasin AKBP Sabana Atmojo SIK MH

Kapolresta Banjarmasin sekali lagi mengingatkan pihaknya akan melaksanakan penegakan hukum terhadap segala bentuk tindak pidana yang mengganggu jalannya pelaksanaan Natal dan tahun baru sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, demi terselenggaranya Kamtibmas yang kondusif.

"Kami sudah memetakan sejumlah potensi kerawanan saat Natal dan Tahun Baru, antara lain ancaman terorisme, radikalisme dan premanisme, kemudian kemacetan lalu lintas, serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat lainnya," ucap perwira yang pernah menjabat sebagai Komandan Satuan Brimob Polda Kalsel itu.

Bukan itu saja, Kombes Pol Rachmat juga meminta kepada masyarakat Kota Banjarmasin agar tetap berada di rumah dan tidak keluar untuk merayakan tahun baru karena COVID-19 masih ada dan siapapun bisa terserang oleh virus mematikan itu.

"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung usaha pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan seperti tidak keluar rumah, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan," tuturnya kepada Kantor Berita Antara.
 

Pewarta: Gunawan Wibisono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020