Peringatan Hari Anti Korupsi se-Dunia (Hakordia) tahun 2020 menjadi momentum Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, H Ibnu Sina mengingatkan pencegahan dini sebelum terjadi perilaku korupsi di pemerintahannya.
"Alhamdulillah hari ini, pada peringatan hari anti korupsi, jajaran pemerintah kota bisa mengedepankan aspek pencegahan, sebelum terjadinya penyimpangan, sebelum terjadinya korupsi maka aspek pencegahan itu bisa dilaksanakan," katanya saat menggelar peringatan Hakordia 2020 di Balaikota, Rabu.
Ibnu Sina meminta kepada seluruh pejabat di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar terus melakukan upaya pencegahan praktik korupsi.
Dia pun mengingatkan kepada seluruh pejabat tentang bahaya laten dari perbuatan korupsi tersebut.
Menurut dia, dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih serta intensitas pemberantasan korupsi perlu penguatan aparat pengawasan intern pemerintah (APIP).
"APIP ini lebih kepada upaya pembinaan bukan pada aspek penindakan atau mencari-cari kesalahan, tetapi lebih kearah pembinaan kepada SKPD, mencegah lebih dini," tutur Ibnu Sina.
Dia pun mengajak semua berkomitmen menjadi lembaga yang mengedepankan tindakan pencegahan terhadap perbuatan korupsi atau lembaga anti korupsi.
"Terimakasih kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sudah mewanti-wanti dan mengedepankan aspek pencegahan, spirit KPK hari ini tidak hanya pada pemberantasan tetapi juga kepada pencegahan," tutur Ibnu Sina.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Alhamdulillah hari ini, pada peringatan hari anti korupsi, jajaran pemerintah kota bisa mengedepankan aspek pencegahan, sebelum terjadinya penyimpangan, sebelum terjadinya korupsi maka aspek pencegahan itu bisa dilaksanakan," katanya saat menggelar peringatan Hakordia 2020 di Balaikota, Rabu.
Ibnu Sina meminta kepada seluruh pejabat di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar terus melakukan upaya pencegahan praktik korupsi.
Dia pun mengingatkan kepada seluruh pejabat tentang bahaya laten dari perbuatan korupsi tersebut.
Menurut dia, dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih serta intensitas pemberantasan korupsi perlu penguatan aparat pengawasan intern pemerintah (APIP).
"APIP ini lebih kepada upaya pembinaan bukan pada aspek penindakan atau mencari-cari kesalahan, tetapi lebih kearah pembinaan kepada SKPD, mencegah lebih dini," tutur Ibnu Sina.
Dia pun mengajak semua berkomitmen menjadi lembaga yang mengedepankan tindakan pencegahan terhadap perbuatan korupsi atau lembaga anti korupsi.
"Terimakasih kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sudah mewanti-wanti dan mengedepankan aspek pencegahan, spirit KPK hari ini tidak hanya pada pemberantasan tetapi juga kepada pencegahan," tutur Ibnu Sina.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020