Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani AS, Kalimantan Selatan menyambut kedatangan Tim Pengabdian Masyarakat (PKM) Prodi (Program Studi) Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Senin (23/11).

Didampingi Plt Kepala Dinas PMD Batola M Anthony, Sekretaris Diskominfo Ikhwan Hakim dan Camat Jejangkit M Mujiburrahman, bupati mengapresiasi apa yang telah dilakukan civitas akademika FISIP ULM.

Sebelumnya, pada tanggal 7 November 2020 lalu, Prodi Ilmu Pemerintahan bekerja sama dengan penyedia jasa aplikasi PT Creative Transportation Indonesia membuat aplikasi berbasis web untuk Desa Jejangkit Muara. 

Ada dua hal yang menjadi fokus aplikasi,  terkait pelayanan publik dan pendataan pemilih berbasis digital.

"Saya mengapresiasi terobosan yang dilakukan Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP ULM dalam pengabdian kepada masyarakat di Jejangkit. Dukungan dari kalangan intelektual ini kami harapkan untuk kemajuan Batola. Semoga ke depan kita bisa bekerja sama," ucapnya.

Kendati menyatakan demikian, Noormiliyani juga mengharapkan hendaknya aplikasi yang tersaji yang bersifat terintegrasi yang bisa menghimpun segala data baik terkait kebutuhan SKPD maupun potensi yang dimiliki daerah hingga ke tingkat desa.

“Jadi untuk rancangannya silakan dulu berkoordinasi dengan Diskominfo yang menjadi leading sektor. Nanti finalnya baru di sampaikan kepada saya,” ucapnya. 

Dengan adanya kegiatan di Jejangkit, Noormiliyani mengaku semakin termotivasi untuk mewujudkan pembangunan desa berbasis digital di seluruh kabupaten. Sehingga pelayanan publik menjadi semakin mudah, efisien dan efektif.

Pertemuan bupati dengan Ketua Pengabdian Masyarakat Prodi Ilmu  Pemerintahan FISIP ULM Arif Rahman Hakim, sekretaris Farah Qubayla dan anggota Najeri Al Syahrin ini juga diwarnai diskusi hangat. 

Kedua pihak saling berbagi informasi dan rencana yang akan dilakukan. 

Arif Rahman Hakim mengungkapkan saat diskusi dengan bupati meminta saran untuk nama aplikasi yang digunakan.

 "Alhamdulillah, ibu bupati memberi nama Setara untuk aplikasi itu," pungkasnya. 

Arif menambahkan, tujuan digelarnya audensi untuk memperkenalkan pemanfaatan teknologi digital melalui aplikasi berbasis web dalam pelayanan publik termasuk pendataan pemilih yang seiring dengan program pemerintah yaitu Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. 
Melalui sistem yang diterapkan, lanjut mantan wartawan radar banjarmasin itu, akan bisa memberikan pelayanan mudah, murah dan cepat.

Sehingga, sebut dia, akan mudahkan masyarakat dalam melakukan segala urusan administrasi dan perizinan yang semuanya bisa terintegrasi dalam aplikasi.
 

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020