Kalangan Legislatif Kabupaten Kotabaru mendesak kepada pemerintah daerah setempat melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kotabaru untuk melengkapi segala fasilitas di Rumah Sakit Khusus Karantina di Desa Stagen Kecamatan Pulau Laut Utara.
Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis menegaskan, dengan fasilitas yang layak dan lengkap, akan menjadikan pasien COVID-19 yang menjalani karantina lebih nyaman dan tidak stres, sehingga kemungkinan sembuh bisa lebih cepat.
"Kami menginginkan agar fasilitas di RS Stagen dilengkapi, bukan hanya layak untuk kebutuhan dasar seperti sanitas, tapi juga fasilitas lainnya seperti televisi, penyejuk ruangan atau bahkan bila perlu lemari es untuk menyimpan makanan bagi pasien," kata Syairi, Selasa.
Dikatakannya, dari laporan yag ia terima, ketersediaan dana penanganan COVID-19 dari total yang disediakan Rp35 miliar telah terserap Rp17 miliar, sehingga masih tersedia sekitar Rp18 miliar.
Dari dana tersebut lanjut Syairi, sebagian bisa dialokasikan untuk melengkapi fasilitas di rumah sakit yang kini dikhususnya untuk menjadi karantina pasien COVID-19 itu, agar tidak dikeluhkan mereka (pasien) karena tidak lengkap dan bahkan belum layaknya fasilitas yang ada.
Politisi PDIP ini menyontohkan kondisi RS Stagen yang ia ketahui saat ini, satu gedung hanya ada sebuah televisi, pada saat mereka ingin menontoh tv akan terjadi kerumunan, sehingga protokol tidak dapat berjalan, akibatnya akan terjadi penularan tanpa sengaja diantara mereka.
"Tadinya ada yang sudah sembuh dan tinggal pemulihan, kemudian tanpa sadar tertular dengan pasien lainnya, sehingga waktu sembuh akan lebih lama," beber Syairi.
Oleh sebab itu, ia mendesak kepada pemerintah daerah melalui gugus tugas COVID-19 Kotabaru sesegeranya melengkapi segala fasilitas RS Stagen untuk lebih layak dan lengkap, ini menjadi bagian dari mempercepat kesembuhan pasien yang menjalani karantina.
Dengan kelengkapan fasilitas, tambahnya, maka akan menjadikan pasien lebih nyaman dan tidak stres, karena susana bisa senyaman di rumah, dengan demikian imun akan meningkat hingga kemudian bisa sembuh total.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis menegaskan, dengan fasilitas yang layak dan lengkap, akan menjadikan pasien COVID-19 yang menjalani karantina lebih nyaman dan tidak stres, sehingga kemungkinan sembuh bisa lebih cepat.
"Kami menginginkan agar fasilitas di RS Stagen dilengkapi, bukan hanya layak untuk kebutuhan dasar seperti sanitas, tapi juga fasilitas lainnya seperti televisi, penyejuk ruangan atau bahkan bila perlu lemari es untuk menyimpan makanan bagi pasien," kata Syairi, Selasa.
Dikatakannya, dari laporan yag ia terima, ketersediaan dana penanganan COVID-19 dari total yang disediakan Rp35 miliar telah terserap Rp17 miliar, sehingga masih tersedia sekitar Rp18 miliar.
Dari dana tersebut lanjut Syairi, sebagian bisa dialokasikan untuk melengkapi fasilitas di rumah sakit yang kini dikhususnya untuk menjadi karantina pasien COVID-19 itu, agar tidak dikeluhkan mereka (pasien) karena tidak lengkap dan bahkan belum layaknya fasilitas yang ada.
Politisi PDIP ini menyontohkan kondisi RS Stagen yang ia ketahui saat ini, satu gedung hanya ada sebuah televisi, pada saat mereka ingin menontoh tv akan terjadi kerumunan, sehingga protokol tidak dapat berjalan, akibatnya akan terjadi penularan tanpa sengaja diantara mereka.
"Tadinya ada yang sudah sembuh dan tinggal pemulihan, kemudian tanpa sadar tertular dengan pasien lainnya, sehingga waktu sembuh akan lebih lama," beber Syairi.
Oleh sebab itu, ia mendesak kepada pemerintah daerah melalui gugus tugas COVID-19 Kotabaru sesegeranya melengkapi segala fasilitas RS Stagen untuk lebih layak dan lengkap, ini menjadi bagian dari mempercepat kesembuhan pasien yang menjalani karantina.
Dengan kelengkapan fasilitas, tambahnya, maka akan menjadikan pasien lebih nyaman dan tidak stres, karena susana bisa senyaman di rumah, dengan demikian imun akan meningkat hingga kemudian bisa sembuh total.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020