Komandan Kodim 1008/Tanjung, Letkol Inf Ras Lambang Yudha mengatakan TNI tidak bisa bertempur sendiri dan perlu kekuatan rakyat dalam mempertahakan NKRI.

Hal ini disampaikan Ras Lambang pada acara syukuran HUT TNI ke - 75 di Makodim 1008/Tanjung, Senin (5/10).

"Dalam sistem pertahanan rakyat semesta TNI tak bisa bertempur sendiri dan membutuhkan kekuatan rakyat," jelas Ras Lambang.

Jajaran Kodim 1008/Tanjung juga terus menjalin sinergitas dengan pemerintah daerah dan Polri dalam rangka percepatan pembangunan di 'Bumi Saraba Kawa' ini.

 Acara syukuran HUT TNI ke - 75 ini juga diisi dengan pemotongan tumpeng oleh Dandim 1008/Tanjung, Kapolres AKBP M Muchdori bersama Bupati Tabalong Anang Syakhfiani.

Potongan tumpeng dari Dandim 1008/Tanjung diberikan kepada anggota TNI tertua, Babinsa Hikun A Yani.

Sebelumnya pemotongan tumpeng digelar upacara HUT ke - 75 TNI secara virtual yang dipimpin Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo secara live streaming di channel Youtube Sekretariat Presiden.
 
Foto Antaranews.Kalsel/ist (Herlina Lasmianti)
Kegiatan ini dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Kabupaten Tabalong, anggota, PNS Kodim 1008/Tanjung beserta Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXI Dim 1008 Tanjung.

 Hadir pula Sekretaris Daerah Kabupaten Tabalong Abdul Muthalib Sangadji, perwakilan perbankan, MUI dan tokoh masyarakat.

Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani mengatakan peran TNI di wilayah Tabalong ini memberikan dampak yang sangat baik bagi masyarakat dan sinergitas tiga pilar juga sudah terjalin sangat baik.

 Termasuk dalam upaya percepatan penanganan COVID-19 juga sangat didukung jajaran TNI maupun Polri.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020