Oleh Rusmanadi
Banjarbaru (AntaraNews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan, Rudy Arifin memberikan apresiasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalsel terhadap kontribusi yang telah diberikan untuk peningkatan pengelolaan keuangan daerah.
Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara Serah Terima Jabatan Kepala Perwakilan Provinsi Kalsel Badan Pemeriksa Keuangan RI di Gedung Ideham Khalid, Komplek Perkantoran Pemerintah Provinsi Kalsel di Cempaka, Banjarbaru, Kamis (4/9).
Dalam sambutannya gubernur mengatakan, BPK RI Perwakilan Kalsel agar dapat terus meningkatkan perannya dalam upaya peningkatan pengelolaan keuangan daerah.
"Kontribusi BPK Perwakilan Kalsel sangat diharapkan dalam rangka reformasi dan peningkatan kinerja pemerintah, utamanya dalam hal pengelolaan keuangan daerah," katanya.
Ia menambahkan, saat ini telah terjadi peningkatan yang sangat bagus dan signifikan terhadap pengelolaan keuangan daerah di Kalsel.
"Dimana telah dibuktikan dengan berhasilnya diraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan hal itu merupakan yang pertama dalam sejarah Pemprov Kalsel bisa meraih opini tersebut," tambahnya.
Diharapkan, keberhasilan tersebut akan memiliki dampak positif terhadap pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Provinisi Kalsel, BPK RI terdahulu, R Suyatna mengatakan, selama masa kepemimpinannya telah terjadi perbaikan terhadap pelaporan keuangan.
"Dari 14 Kabupaten/Kota se-Kalsel, delapan diantaranya telah berhasil meraih opini WTP. Peningkatan terjadi sebesar 57 persen," katanya.
Opini yang diberikan oleh BPK RI setiap tahunnya tidak pasti selalu sama, tergantung pemerintah daerah masing-masing dalam penata usahaan keuangan daerah.
Kepada pemerintah provinsi, kabupaten dan kota se-Kalsel di imbau untuk dapat mempertahankan opini yang telah diperoleh sehingga dampaknya akan betul-betul dirasakan oleh masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Banjarbaru (AntaraNews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan, Rudy Arifin memberikan apresiasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalsel terhadap kontribusi yang telah diberikan untuk peningkatan pengelolaan keuangan daerah.
Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara Serah Terima Jabatan Kepala Perwakilan Provinsi Kalsel Badan Pemeriksa Keuangan RI di Gedung Ideham Khalid, Komplek Perkantoran Pemerintah Provinsi Kalsel di Cempaka, Banjarbaru, Kamis (4/9).
Dalam sambutannya gubernur mengatakan, BPK RI Perwakilan Kalsel agar dapat terus meningkatkan perannya dalam upaya peningkatan pengelolaan keuangan daerah.
"Kontribusi BPK Perwakilan Kalsel sangat diharapkan dalam rangka reformasi dan peningkatan kinerja pemerintah, utamanya dalam hal pengelolaan keuangan daerah," katanya.
Ia menambahkan, saat ini telah terjadi peningkatan yang sangat bagus dan signifikan terhadap pengelolaan keuangan daerah di Kalsel.
"Dimana telah dibuktikan dengan berhasilnya diraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan hal itu merupakan yang pertama dalam sejarah Pemprov Kalsel bisa meraih opini tersebut," tambahnya.
Diharapkan, keberhasilan tersebut akan memiliki dampak positif terhadap pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Provinisi Kalsel, BPK RI terdahulu, R Suyatna mengatakan, selama masa kepemimpinannya telah terjadi perbaikan terhadap pelaporan keuangan.
"Dari 14 Kabupaten/Kota se-Kalsel, delapan diantaranya telah berhasil meraih opini WTP. Peningkatan terjadi sebesar 57 persen," katanya.
Opini yang diberikan oleh BPK RI setiap tahunnya tidak pasti selalu sama, tergantung pemerintah daerah masing-masing dalam penata usahaan keuangan daerah.
Kepada pemerintah provinsi, kabupaten dan kota se-Kalsel di imbau untuk dapat mempertahankan opini yang telah diperoleh sehingga dampaknya akan betul-betul dirasakan oleh masyarakat.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014