Kalangan DPRD Kotabaru mengadvokasi bagi warganya dalam mendapatkan kesempatan mengenyam pendidikan tingkat perguruan tinggi melalui program Bidik misi atau Kartu Indonesia Pintar (KIP Kuliah) bagi 26 mahasiswa tersebar di perguruan tinggi di Kalsel dan Kaltim.
Adalah Sekretaris Komisi I DPRD Kotabaru, Rabbiansyah yang dalam dua tahun belakangan pihaknya memberikan perhatian khusus terhadap kelangsungan pendidikan bagi putra-putri daerah, melalui pengadvokasian bagi mereka.
Pembelaan dan dukungan aktif politisi Perindo itu, kini 26 mahasiswa di Kotabaru bisa menikmati bangku kuliah secara gratis melalui program Bidik Misi atau KIP Kuliah di perguruan tinggi di Banjarmasin, Kotabaru dan Tanah Grogot Kaltim.
"Tahun ini (2020) ada 26 putra-putri Kotabaru bisa kuliah gratis dan mereka mendapatkan uang saku atau biaya hidup Rp700 ribu per bulan, dan tahun lalu (2019) sebanyak delapan orang," kata Rabbiansyah.
Politisi Perindo ini mengaku bersyukur kepada Allah Subhanahu Wata'ala, sampai dengan hari ini masih diberikan kesempatan untuk menjadi perantara bagi warga yang membutuhkan, rasa haru senang bercampur aduk, karena tahun 2020 sebanyak 26 anak bisa menikmati bangku kuliah dengan biasiswa.
Dikatakannya, mereka yang mendapatkan fasilitas pendidikan ditengah keterbatasan kemampuan dan ekonomi orang tua.
Melalui program Bidik misi atau sekarang bernama KIP Kuliah, bisa menjadi tiket dan pintu masuk bagi putra-putri kita yang tergolong tidak mampu, mendapatkan kesempatan mengenyam pendidikan perguruan tinggi.
"Alhamdulillah anak-anak yang berasal dari Kecamatan Pamukan Utara, Pamukan Selatan, Pamukan Barat dan Sungai Durian itu kini bisa menikmati bangku kuliah yang tersebar di beberapa daerah yakni Kotabaru, Tanah Grogot dan Banjarmasin,"jelasnya.
Ia berharap semoga program ini bisa didapatkan di tahun-tahun kedepan, demi meningkatkan SDM di kawasan pedalaman khususnya mereka yang kurang mampu termasuk anak yatim dan piatu.
"Bagi adik-adik yang sudah resmi dinyatakan sebagai mahasiswa, bisa sungguh-sungguh belajar, menimba ilmu guna berbakti kepada bangsa, agama dan keluarga," katanya.
Rabbyansyah menyampaikan ucapan terima kasih kepada civitas akademika Stikip Paris Barantai Kotabaru, Poltek Kotabaru, STIE WP Tanah Grogot, Stiper Muhamadiyah Tanah Grogot, Uniska Banjarmasin dan STIE Indonesia Banjarmasin, serta LLDikti Wilayah IX Kalimantan yang sudah memberikan kesempatan kepada putra putri Kotabaru.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Adalah Sekretaris Komisi I DPRD Kotabaru, Rabbiansyah yang dalam dua tahun belakangan pihaknya memberikan perhatian khusus terhadap kelangsungan pendidikan bagi putra-putri daerah, melalui pengadvokasian bagi mereka.
Pembelaan dan dukungan aktif politisi Perindo itu, kini 26 mahasiswa di Kotabaru bisa menikmati bangku kuliah secara gratis melalui program Bidik Misi atau KIP Kuliah di perguruan tinggi di Banjarmasin, Kotabaru dan Tanah Grogot Kaltim.
"Tahun ini (2020) ada 26 putra-putri Kotabaru bisa kuliah gratis dan mereka mendapatkan uang saku atau biaya hidup Rp700 ribu per bulan, dan tahun lalu (2019) sebanyak delapan orang," kata Rabbiansyah.
Politisi Perindo ini mengaku bersyukur kepada Allah Subhanahu Wata'ala, sampai dengan hari ini masih diberikan kesempatan untuk menjadi perantara bagi warga yang membutuhkan, rasa haru senang bercampur aduk, karena tahun 2020 sebanyak 26 anak bisa menikmati bangku kuliah dengan biasiswa.
Dikatakannya, mereka yang mendapatkan fasilitas pendidikan ditengah keterbatasan kemampuan dan ekonomi orang tua.
Melalui program Bidik misi atau sekarang bernama KIP Kuliah, bisa menjadi tiket dan pintu masuk bagi putra-putri kita yang tergolong tidak mampu, mendapatkan kesempatan mengenyam pendidikan perguruan tinggi.
"Alhamdulillah anak-anak yang berasal dari Kecamatan Pamukan Utara, Pamukan Selatan, Pamukan Barat dan Sungai Durian itu kini bisa menikmati bangku kuliah yang tersebar di beberapa daerah yakni Kotabaru, Tanah Grogot dan Banjarmasin,"jelasnya.
Ia berharap semoga program ini bisa didapatkan di tahun-tahun kedepan, demi meningkatkan SDM di kawasan pedalaman khususnya mereka yang kurang mampu termasuk anak yatim dan piatu.
"Bagi adik-adik yang sudah resmi dinyatakan sebagai mahasiswa, bisa sungguh-sungguh belajar, menimba ilmu guna berbakti kepada bangsa, agama dan keluarga," katanya.
Rabbyansyah menyampaikan ucapan terima kasih kepada civitas akademika Stikip Paris Barantai Kotabaru, Poltek Kotabaru, STIE WP Tanah Grogot, Stiper Muhamadiyah Tanah Grogot, Uniska Banjarmasin dan STIE Indonesia Banjarmasin, serta LLDikti Wilayah IX Kalimantan yang sudah memberikan kesempatan kepada putra putri Kotabaru.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020