Ketua Tim Pemenangan Haji Denny-Difri (H2D) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Yajid Fahmi S, menyampaikan rasa optimisnya akan bisa mendulang suara besar di sebelas kecamatan di wilayah HST.
Ia mengatakan, tolak ukurnya karena dari sisi figur H Denny Indrayana diyakini akan membawa pengaruh signifikan terhadap pilihan masyarakat, dan sosok Denny diharapkan akan mampu memimpin dan mengelola pemerintahan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) lebih baik untuk lima tahun ke depan.
"Memang dari untuk Kabupaten HST dari beberapa anggota tim sebelumnya memang pendukung Paman Birin, karena dulu Partai Gerindra mendukung Paman Birin, namun untuk pilkada sekarang Gerindra telah mantap memilih mengusung H Denny-Difri," katanya, dalam keterangan, di Barabai, Selasa (1/9) kemarin.
Baca juga: KPU : Pasangan calon kepala daerah jalani tes COVID-19
Dijelaskan dia, juga menyakini pilihan dari Partai Gerinda ini akan lebih baik, maka setiap kecamatan di Kabupaten HST akan digarap secara total, memperkuat tim hingga paling bawah dengan tetap mengawal suksesi program pemenangan dari tim yang ada di provinsi.
Pihaknya mengikuti penjadwalan program dari tim provinsi, termasuk untuk rencana deklarasi di kabupaten dan kota di Kalsel, termasuk di HST juga direncakanakan akan dilaksanakan, namun deklarasi tersebut dilaksanakan usai pendaftaran paslon H2D di KPU.
Kampanye di masa pandemi COVID-19 tentu akan berbeda, dan menurut informasi dari Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) tentu akan memuat pembatasan untuk mengumpul orang banyak, makanya diperlukan kejelian dan langkah agar visi dan misi calon agar bisa tersampaikan optimal.
"Perkuatan tim tentunya dengan memperbanyak orang, termasuk relawan di level bawah bahkan bila perlu pola dari pintu ke pintu atau "door to door", sebagai alternatif pembatasan tersebut," katanya, yang juga menjabat Anggota DPRD HST sekaligus Ketua Partai Berkarya HST.
Baca juga: KPU Kalsel minta pasangan calon tidak bawa pendukung saat daftar
Posisi Partai Berkarya memang hanya sebagai partai pendukung di tim H2D karena tidak memiliki kursi di DPRD Provinsi Kalsel, dan yang menjadi partai pengusung antaralain, Partai Gerindra, Demokrat dan PPP dan ada info juga partai lain ingin menyusul begabung di koalisi tim.
Untuk tim pemenangan H2D memang ada unsur dari tim ada dari koalisi partai dan relawan, namun posisi relawan tetap berada dalam koordinasi dari tim koalisi partai, bekerja bersama untuk memenangkan pasangan H2D dalam Pilkada seretak yang digelar 9 Desember 2020 mendatang.
Ditambahkan dia, di Kabupaten HST baik dari tim pemenangan koalisi partai dan relawan H2D telah terbentuk, telah menjalankan program sesuai agenda dari tim provinsi, dan kesekretariatan bertempat di Kantor Partai Gerindra HST, di Jalan Keramat Manjang, Kelurahan Barabai Barat, Barabai.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Ia mengatakan, tolak ukurnya karena dari sisi figur H Denny Indrayana diyakini akan membawa pengaruh signifikan terhadap pilihan masyarakat, dan sosok Denny diharapkan akan mampu memimpin dan mengelola pemerintahan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) lebih baik untuk lima tahun ke depan.
"Memang dari untuk Kabupaten HST dari beberapa anggota tim sebelumnya memang pendukung Paman Birin, karena dulu Partai Gerindra mendukung Paman Birin, namun untuk pilkada sekarang Gerindra telah mantap memilih mengusung H Denny-Difri," katanya, dalam keterangan, di Barabai, Selasa (1/9) kemarin.
Baca juga: KPU : Pasangan calon kepala daerah jalani tes COVID-19
Dijelaskan dia, juga menyakini pilihan dari Partai Gerinda ini akan lebih baik, maka setiap kecamatan di Kabupaten HST akan digarap secara total, memperkuat tim hingga paling bawah dengan tetap mengawal suksesi program pemenangan dari tim yang ada di provinsi.
Pihaknya mengikuti penjadwalan program dari tim provinsi, termasuk untuk rencana deklarasi di kabupaten dan kota di Kalsel, termasuk di HST juga direncakanakan akan dilaksanakan, namun deklarasi tersebut dilaksanakan usai pendaftaran paslon H2D di KPU.
Kampanye di masa pandemi COVID-19 tentu akan berbeda, dan menurut informasi dari Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) tentu akan memuat pembatasan untuk mengumpul orang banyak, makanya diperlukan kejelian dan langkah agar visi dan misi calon agar bisa tersampaikan optimal.
"Perkuatan tim tentunya dengan memperbanyak orang, termasuk relawan di level bawah bahkan bila perlu pola dari pintu ke pintu atau "door to door", sebagai alternatif pembatasan tersebut," katanya, yang juga menjabat Anggota DPRD HST sekaligus Ketua Partai Berkarya HST.
Baca juga: KPU Kalsel minta pasangan calon tidak bawa pendukung saat daftar
Posisi Partai Berkarya memang hanya sebagai partai pendukung di tim H2D karena tidak memiliki kursi di DPRD Provinsi Kalsel, dan yang menjadi partai pengusung antaralain, Partai Gerindra, Demokrat dan PPP dan ada info juga partai lain ingin menyusul begabung di koalisi tim.
Untuk tim pemenangan H2D memang ada unsur dari tim ada dari koalisi partai dan relawan, namun posisi relawan tetap berada dalam koordinasi dari tim koalisi partai, bekerja bersama untuk memenangkan pasangan H2D dalam Pilkada seretak yang digelar 9 Desember 2020 mendatang.
Ditambahkan dia, di Kabupaten HST baik dari tim pemenangan koalisi partai dan relawan H2D telah terbentuk, telah menjalankan program sesuai agenda dari tim provinsi, dan kesekretariatan bertempat di Kantor Partai Gerindra HST, di Jalan Keramat Manjang, Kelurahan Barabai Barat, Barabai.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020