Mahasiswa asal Kalimantan Selatan (Kalsel) yang studi di Yogyakarta, terutama mereka yang tinggal di asrama mengharapkan bantuan internet dari pemerintah provinsinya.

Wakil Ketua Komisi I DPRD Kalsel yang juga membidangi aset daerah, H Syahdillah S.Sos MSi mengemukakan harapan itu sebelum rapat paripurna lembaga legislatif tingkat provinsi tersebut di Banjarmasin, Kamis.

"Selain mengharapkan bantuan internet, mahasiswa kita yang melanjutkan studi di Yogya itu, juga meminta perbaikan Asrama Pangeran Antasari (Pantas)," ujarnya menjawab Antara Kalsel.

Menurut anggota DPRD Kalsel dua periode itu, harapan mahasiswa tersebut cukup beralasan, karena disana-sini kondisi Asrama Mahasiswa Pantas Yogya memang memerlukan perbaikan.

Begitu pula permohonan bantuan/pemasangan jaringan internet guna menunjang kegiatan pembelajaran, terlebih masa pandemi COVID-19  kegiatan perkuliahan belum dengan sistem tatap muka.

"Oleh karenanya, kami akan berkoordinasi dengan Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalsel yang juga membidangi pendidikan mengenai harapan mahasiswa kita yang kuliah di Yogya tersebut," tutur politikus Partai Gerindra itu.

"Namun pada prinsipnya, kami bisa memahami harapan mahasiswa yang kuliah di Yogya itu," lanjut wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel V/Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Kabupaten Tabalong tersebut.

Mantan Wakil Bupati HSU tersebut menerangkan, kunjungan/peninjauan unsur pimpinan  Komisi I DPRD Kalsel yang diketuai Dra Hj Rachmah Norlias dari PAN ke Asrama Mahasiswa Pantas Yogya itu atas undangan mereka.

Asrama mahasiswa Pantas Yoga salah satu aset pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel yang berbeda di luar daerah guna meringankan beban/menunjang kegiatan studi dengan harapan sesudah selesai kembali mengabdi ke daerah asal, demikian Syahdillah.

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020