DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam hal ini Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan mengharapkan PT Bank Kalsel dan PT Penjamin Kredit Daerah (Jamkrida) harus lebih bersinergi.

Ketua Komisi II DPRD Kalsel Imam Suprastowo mengemukakan harapan itu sebelum rapat paripurna lembaga legislatif tingkat provinsi tersebut di Banjarmasin, Senin.

"Apalagi dalam upaya bersama meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) setempat, maka peningkatan sinergitas kedua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel tersebut merupakan keniscayaan," ujarnya.

"Oleh karenanya, dalam waktu dekat ini kami akan mengundang Direksi PT Bank Kalsel atau Banknya Urang Banua tersebut," lanjut politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menjawab Antara Kalsel.

Harapan anggota DPRD Kalsel dua periode itu sesudah Komisinya yang juga membidangi BUMD studi komparasi ke Jamkrida DKI Jakarta dua pekan lalu.

Dalam keadaan mewabah virus Corona atau pandemi COVID-19, Komisi II DPRD Kalsel lebih gencar membantu mencarikan peluang/sumber baru pendapatan daerah guna peningkatan PAD.

Sebagai contoh Juni lalu Komisi II DPRD Kalsel mendatangi cabang Banknya Urang Banua di DKI Jakarta untuk melihat kinerja, dan sekaligus mencari celah/kemungkinan ada hal-hal yang bisa menunjang peningkatan PAD.

Kemudian mengunjungi Mess Pemprov Kalsel di Jalan Belitung Jakarta Pusat serta Anjungan Kalsel di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur (Jaktim), dan terakhir studi komparasi ke Jamkrida DKI.

Kegiatan kunjungan kerja (Kunker) ke luar daerah provinsi Komisi II DPRD Kalsel semua itu dalam upaya/penjajakan buat mencari peluang/sumber baru pendapatan daerah atau untuk peningkatan PAD provinsi setempat.

Pasalnya semua sektor pendapatan daerah Pemprov setempat mengalami penurunan sebagai sebab akibat pandemi COVID-19, seperti halnya penerimaan pajak daerah," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel VII/Kota Banjarbaru dan Kabupaten Tanah Laut (Tala) tersebut.

"Sebagai tanggung jawab moril Komisi II DPRD Kalsel turut berusaha memikirkan/mencarikan solusi terhadap permasalahan PAD yang juga terdampak COVID-19," demikian Imam Suprastowo.
 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020