Juru Bicara Tanggap Darurat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan  Hj Azizah Sri Widari mengatakan,  11 pasien COVID-19 asal Batola kembali  sembuh dan empat pasien lagi dinyatakan positif terpapar COVID-19.

Pasien sembuh itu, menurut dia, masing-masing berasal dari Kecamatan Alalak tiga orang, Kecamatan Bakumpai tiga orang, Kecamatan Rantau Badauh dua orang, Kecamatan Marabahan satu orang, Kecamatan Wanaraya satu orang dan Kecamatan Belawang satu orang. 

Sedangkan empat pasien terkonfirmasi positif baru, jelas Kadinkes Batola,  sebelumnya berstatus OTG/ODP.

Dua di antaranya, ungkap wanita ramah itu, akibat kontak dengan pasien positif dan dua lainnya belum diketahui riwayat kontaknya. 

Dari empat pasien terkonfirmasi positif baru itu, terang Azizah, terdapat anak laki-laki berusia sat tahun dari Kecamatan Bakumpai dengan inisial Btl-302. 

Sedangkan tiga lainnya, lanjut dia, dua di antaranya berasal dari Kecamatan Cerbon yaitu Btl-303, laki-laki 60 tahun dan Btl-304, wanita 55 tahun. 

Sementara satunya lagi, papar dia, dari Kecamatan Tamban yaitu Btl-305, laki-laki 60 tahun. 

“Saat ini semua pasien menjalani isolasi mandiri di rumah terkecuali Btl-305 yang menjalani isolasi di Karantina KTM Marabahan,” tegasnya.

Lebih lanjut Azizah menerangkan, dengan adanya penambahan 11 pasien sembuh dan empat pasien terkonfirmasi positif baru, maka total pasien sembuh di Batola menjadi 138 orang dan  pasien terkonfirmasi positif menjadi 304 orang.

Selain menyampaikan tambahan pasien sembuh dan pasien positif, Jubir GTPP CVID-19 Batola juga melaporkan hasil pantauan, Sabtu (11/7). 

Hingga pukul 12.54 wita, katanya, akumulasi atau total keseluruhan kasus COVID-19 terjadi berjumlah 598 kasus atau bertambah lima kasus dibanding sehari sebelumnya. 

Dari 598 kasus tersebut, urai dia, terdiri dari Orang Dalam Pemantauan (ODP) 78 kasus, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dua kasus, Orang Tanpa Gejala (OTG) 214 kasus dan terkonformasi positif 304 kasus.

 

Pewarta: Arianto

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020