Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan mengganti ribuan boks berkas tempat penyimpanan arsip yang sudah usang dan rusak dengan boks baru sehingga lebih rapi dan nyaman dipandang.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalsel Nurliani di Kota Banjarbaru, Selasa mengatakan, penggantian ribuan boks berkas arsip dilakukan di Depo Arsip Banjarbaru yang menjadi penyimpanan arsip. 

"Ada ribuan boks berkas arsip lama yang sudah usang maupun rusak diganti dengan boks baru. Tahap pertama, ada 6.000 boks baru disusul ribuan boks baru lain yang dipesan," ujar pejabat perempuan itu.

Menurut Bunda Nunung, sapaan akrab Nurliani, penggantian dilakukan untuk efesiensi tempat disamping menekan biaya pemeliharaan karena boks yang sudah lama banyak yang rusak karena termakan usia. 

Dijelaskan, penggantian tempat arsip itu juga sekaligus untuk menyeleksi arsip-arsip lama yang bisa diproses untuk dimusnahkan karena sudah tidak memiliki nilai guna disamping masuk Jadwal Retensi Arsip (JRA).

"Arsip yang sudah lama dan tidak memiliki nilai guna, bisa dimusnahkan sehingga harus diseleksi termasuk arsip yang sudah masuk jadwal retensi dan bisa dimusnahkan sesuai prosedur berlaku," ungkapnya. 

Dikatakan, selain penggantian ribuan boks berkas arsip, perbaikan sarana dan prasarana juga dilakukan di Depo Arsip Dispersip Kalsel yang terletak di dalam lingkungan Perkantoran Pemko Banjarbaru tersebut. 

Perbaikan sarana prasarana sudah dilakukan seperti lobi depan, ruang WC (toilet) dan kamar mandi, musala dan pembenahan ruang pertemuan hingga dinding penyekat ruangan yang diperbaiki bertahap.

"Toilet yang sebelumnya kotor dan tidak terawat sudah berubah seperti toilet hotel berbintang, juga lobi kantor lebih modern sehingga nyaman dan asri layaknya perkantoran pemerintah umumnya," kata dia.

 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020