Oleh Yose Rizal
Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan menemukan kesalahan naskah soal ujian nasional tingkat sekolah menengah sederajat yang dikirimkan percetakan karena tidak sesuai mata pelajaran yang akan diujikan.
Kabid Pendidikan Menengah Disdik Kota Banjarbaru, Fathussyar`i, Jumat, mengatakan kesalahan naskah soal hanya terjadi pada Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1, sedangkan sekolah lain seluruhnya lengkap.
"Kesalahan naskah soal SMKN 1 yakni mata pelajaran Matematika yang seharusnya soal untuk kelompok seni pariwisata tetapi yang ada naskah soal kelompok akuntansi dan pemasaran," ujarnya di mapolres Banjarbaru.
Disebutkan, ada sepuluh paket naskah soal Matematika kelompok akuntansi dan pemasaran yang ada di dalam kardus setelah dibuka sehingga tidak bisa digunakan karena kelompok soalnya berbeda.
Ia mengatakan, kesalahan naskah soal baru diketahui setelah disdik dan unsur terkait bersama kepala sekolah SMA sederajat memilah naskah soal yang diamankan di mapolres sebelum pelaksanaan UN 14-16 April 2014.
Dijelaskan, kesalahan naskah soal sudah dikoordinasikan dengan Disdik Kalsel dan segera diganti sesuai mata pelajaran bagi siswa SMKN 1 sehingga seluruh calon peserta UN sekolah itu bisa mengikuti ujian.
"Kesalahan naskah soal tersebut dikembalikan ke Disdik Kalsel yang berkoordinasi dengan percetakan untuk menggantinya sesuai mata pelajaran di SMKN 1 dan dipastikan sebelum UN, naskahnya ada," ujarnya.
Menurut dia, naskah soal untuk sekolah lain yang terdiri dari sembilan SMA, delapan MA, dan 11 SMK secara keseluruhan sudah lengkap sesuai jumlah calon peserta UN dan mata pelajaran yang akan diujikan.
Dikatakan, pihaknya melakukan
pemilahan untuk memudahkan setiap sekolah penyelenggara ujian nasional mengambil naskah soal yang disusun sesuai jadwal pelaksanaan ujian akhir sekolah itu.
"Penyusunan naskah soal dilakukan kepala sekolah atau panitia ujian yang bertujuan memudahkan pengambilan saat pelaksanaan ujian apalagi sudah disusun sesuai jadwal ujian dan mata pelajaran," katanya.
Ditambahkan, setelah dipilah dan disusun kembali, naskah soal disimpan di ruang sandi Satuan Intelkam Polres Banjarbaru sehingga keamanannya terjamin apalagi dilengkapi dua kunci yang dipegang dua orang berbeda.
Sementara itu, jumlah calon peserta UN tingkat SMA sederajat tahun ajaran 2013/2014 Kota Banjarbaru sebanyak 3.300 siswa terdiri dari 989 siswa SMA, 458 siswa MA, SMK 1.362 siswa dan 490 siswa program paket C.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan menemukan kesalahan naskah soal ujian nasional tingkat sekolah menengah sederajat yang dikirimkan percetakan karena tidak sesuai mata pelajaran yang akan diujikan.
Kabid Pendidikan Menengah Disdik Kota Banjarbaru, Fathussyar`i, Jumat, mengatakan kesalahan naskah soal hanya terjadi pada Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1, sedangkan sekolah lain seluruhnya lengkap.
"Kesalahan naskah soal SMKN 1 yakni mata pelajaran Matematika yang seharusnya soal untuk kelompok seni pariwisata tetapi yang ada naskah soal kelompok akuntansi dan pemasaran," ujarnya di mapolres Banjarbaru.
Disebutkan, ada sepuluh paket naskah soal Matematika kelompok akuntansi dan pemasaran yang ada di dalam kardus setelah dibuka sehingga tidak bisa digunakan karena kelompok soalnya berbeda.
Ia mengatakan, kesalahan naskah soal baru diketahui setelah disdik dan unsur terkait bersama kepala sekolah SMA sederajat memilah naskah soal yang diamankan di mapolres sebelum pelaksanaan UN 14-16 April 2014.
Dijelaskan, kesalahan naskah soal sudah dikoordinasikan dengan Disdik Kalsel dan segera diganti sesuai mata pelajaran bagi siswa SMKN 1 sehingga seluruh calon peserta UN sekolah itu bisa mengikuti ujian.
"Kesalahan naskah soal tersebut dikembalikan ke Disdik Kalsel yang berkoordinasi dengan percetakan untuk menggantinya sesuai mata pelajaran di SMKN 1 dan dipastikan sebelum UN, naskahnya ada," ujarnya.
Menurut dia, naskah soal untuk sekolah lain yang terdiri dari sembilan SMA, delapan MA, dan 11 SMK secara keseluruhan sudah lengkap sesuai jumlah calon peserta UN dan mata pelajaran yang akan diujikan.
Dikatakan, pihaknya melakukan
pemilahan untuk memudahkan setiap sekolah penyelenggara ujian nasional mengambil naskah soal yang disusun sesuai jadwal pelaksanaan ujian akhir sekolah itu.
"Penyusunan naskah soal dilakukan kepala sekolah atau panitia ujian yang bertujuan memudahkan pengambilan saat pelaksanaan ujian apalagi sudah disusun sesuai jadwal ujian dan mata pelajaran," katanya.
Ditambahkan, setelah dipilah dan disusun kembali, naskah soal disimpan di ruang sandi Satuan Intelkam Polres Banjarbaru sehingga keamanannya terjamin apalagi dilengkapi dua kunci yang dipegang dua orang berbeda.
Sementara itu, jumlah calon peserta UN tingkat SMA sederajat tahun ajaran 2013/2014 Kota Banjarbaru sebanyak 3.300 siswa terdiri dari 989 siswa SMA, 458 siswa MA, SMK 1.362 siswa dan 490 siswa program paket C.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014