Oleh Hasan Zainuddin

Banjarmasin, (Antaranews Kalsel)- Dinas Bina Marga Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, berencana menambah lampu penerangan di areal Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kamboja untuk memberikan keindahan dan kenyamanan di lokasi tersebut.

"Sedikitnya 100 lampu akan dipasang di RTH yang berlokasi di tengah-tengah Kota Banjarmasin tersebut," kata Kepala Dinas Bina Marga Banjarmasin Gusti Ridwan Sofyani kepada wartawan di balaikota Banjarmasin, Kamis.

Ia menuturkan proyek 100 buah lampu penerangan tersebut akan menelan dana sedikitnyak Rp1,5 milar.

Mengenai Detail Engenering Desaign (DED) sudah selesai, dan pengerjaan proyek tersebut sudah memasuki tahap lelang, mudah-mudahan pada bulan Mei 2014 sudah bisa dikerjakan, katanya.

Ia menambahkan, lampu yang akan dipasang di kawasan yang dulunya merupakan areal kuburan Nasrani tersebut adalah berjenis solar sell yakni lampu yang memanfaatkan tenaga surya.

Ridwan menilai, penerangan yang ada di RTH Kamboja saat ini belum cukup, karena masih terlihat gelap dan remang-remang ketika malam hari. Sehingga berpotensi untuk dimanfaatkan berbuat kejahatan atau maksiat.

"Sekarang saja sudah banyak yang mengeluhkan RTH karena dimanfaatkan dengan perbuatan yang kurang bagus yakni kegiatan seksual, terutama pada saat malam hari. Apalagi pernah ada kedapatan Satpol PP pas operasi," ucapnya.

Dengan adanya lampu penerangan akan mengurangi atau bahkan menghilangkan perbuatan yang melanggar etika di RTH itu.

"Intinya hanya menghindari perbuatan yang melanggar norma," katanya seraya menyebutkan dengan adanya lampu penerangan di RTH itu diharapkan mengurangi niat pengunjung berbuat maksiat, khususnya pasangan muda-mudi melakukan tindakan tak sesuai norma.

Pewarta:

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014