CEO Pelindo III Regional Kalimantan Boy Robyanto memastikan arus barang masuk melalui pelabuhan laut Trisakti Banjarmasin hingga kini tetap stabil meski wabah virus COVID-19 tengah melanda.

"Hanya arus penumpang yang tidak lagi, kalau arus barang tetap lancar dan stabil seperti biasa," ujarnya di Banjarmasin, Selasa.

Hanya menang, kata Boy, biasanya saat Ramadhan ini harusnya meningkat, namun saat ini tidak terjadi, malah ada pengurangan sekitar 5 persen.

"Ini tidak berpengaruh signifikan juga," tuturnya.

Dia menjelaskan, adanya sedikit penurunan barang datang lewat jalur laut ini karena kurangnya juga permintaan.

"Maklum kan saat ini lagi wabah COVID-19, membuat dampak ekonomi yang luar biasa terganggu, demikian juga daya beli masyarakat menurun," paparnya.

Dikatakan dia, Pelindo III bekerja tetap 24 jam untuk mengatur distribusi barang keluar masuk di daerah ini terus lancar.

"Kita juga sudah minta rekomendasi ke pemerintah kota untuk pekerjaan kita yang bekerja sampai malam, sebab di Banjarmasin kan sedang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)," tuturnya.

Boy menyampaikan, pihaknya terus bersemangat untuk bekerja demi kelancaran kebutuhan pokok di daerah ini, hingga tetap stabil terus meski di tengah wabah COVID-19.

Menurut dia, khusus untuk kedatangan peti kemas itu setahunnya di pelabuhan ini sebanyak 500 ribu, setiap bulannya sekitar 40 ribu peti kemas.

"Hingga April tadi ya, kondisinya stabil begitu saja, menang stagnan, harusnya naik, tapikan karena wabah COVID-19 ini yang membuatnya menjadi lain," ujarnya.

Moga saja wabah COVID-19 ini cepat berlalu, ujarnya, sehingga peningkatan ekonomi masyarakat naik, arus barang pun makin meningkat.

 

Pewarta: Sukarli

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020