Allah SWT memanggil tiga ulama lain ke khadirat Nya bersamaan dengan Tuan Guru Haji Ahmad Zuhdiannoor atau Guru Zuhdi asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) pada hari Sabtu (2/5).
Informasi yang Antara Kalsel terima Sabtu, selain Guru Zuhdi yang berpulang ke Rahmatullah pada hari bersamaan yaitu Guru Husni Zam Zam asal Barabai (165 kilometer utara Banjarmasin), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel.
Kalau Guru Zuhdi meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra Jakarta sekitar pukul 06.40 WIB, sedangkan ulama dari kota Apam itu menghembuskan nafas terakhir pukul 05:00 dini hari.
Kemudian ulama lain yang meninggal dunia pada hari bersamaan Guru Zuhdi itu, Syekh KH Syafek Ali - pimpinan pondok Tahfiz (hafal Al-Qur'an) Turki, serta Habib Abdullah bin Muhammad Al Athas - pimpinan Ma'had Darul Musthofa Tegal, Jawa Tengah (Jateng).
Sementara keadaan cuaca mendukung dan sesekali guyuran menjelang pemakaman Guru Zuhdi di Komplek Kota Citra Graha Km18 Banjarbaru, Sabtu sore dan sedikitnya ratusan orang yang mau menghantarkan almarhum ke peristirahatan terakhir.
Sejumlah aparat dari TNI dan Kepolisian berjaga-jaga guna pengamanan dari Bandara Internasional Sjamsudin Noor Banjarmasin hingga Kota Citra Graha (berjarak sekitar sembilan kilometer) sehubungan dengan keadaan mewabahnya virus Corona atau COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Informasi yang Antara Kalsel terima Sabtu, selain Guru Zuhdi yang berpulang ke Rahmatullah pada hari bersamaan yaitu Guru Husni Zam Zam asal Barabai (165 kilometer utara Banjarmasin), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel.
Kalau Guru Zuhdi meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra Jakarta sekitar pukul 06.40 WIB, sedangkan ulama dari kota Apam itu menghembuskan nafas terakhir pukul 05:00 dini hari.
Kemudian ulama lain yang meninggal dunia pada hari bersamaan Guru Zuhdi itu, Syekh KH Syafek Ali - pimpinan pondok Tahfiz (hafal Al-Qur'an) Turki, serta Habib Abdullah bin Muhammad Al Athas - pimpinan Ma'had Darul Musthofa Tegal, Jawa Tengah (Jateng).
Sementara keadaan cuaca mendukung dan sesekali guyuran menjelang pemakaman Guru Zuhdi di Komplek Kota Citra Graha Km18 Banjarbaru, Sabtu sore dan sedikitnya ratusan orang yang mau menghantarkan almarhum ke peristirahatan terakhir.
Sejumlah aparat dari TNI dan Kepolisian berjaga-jaga guna pengamanan dari Bandara Internasional Sjamsudin Noor Banjarmasin hingga Kota Citra Graha (berjarak sekitar sembilan kilometer) sehubungan dengan keadaan mewabahnya virus Corona atau COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020