Wakil Bupati Barito Kuala (Wabup Batola), Kalimantan Selatan H Rahmadian Noor mengajak masyarakat untuk melaksanakan shalat lima waktu.
Rahmadian Noor mengatakan, esensi dari perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW adalah perintah langsung dari Allah SWT untuk melaksanakan shalat lima waktu.
“Karenanya, tanpa bermaksud menggurui namun semata-mata demi kebaikan, mari kita mengetuk hati guna bersama-sama meringankan langkah menuju tempat ibadah untuk melaksanakan shalat,” ajaknya saat menghadiri Peringatan Isra Miraj 1441 Hijriyah, dilaksanakan di Mesjid Nurul Anwar Keluruhanan Marabahan Kota, Sabtu (14/3) malam.
Wabup yang akrap disapa pak Rahmadi itu mengutarakan, ajakan melaksanakan shalat juga sering disampaikan kepada para PNS.
Bahkan, sebut dia, dalam keadaan sedang sibuk atau saat rapat sekali pun, ketika azan berkomandang, diminta segera dihentikan guna menunaikan kewajiban shalat.
Kepada para jamaah, Rahmadi juga mengajak memakmurkan tempat ibadah dengan melaksanakan shalat di mesjid, langgar, atau mushalla.
“Jika semua laki-lakinya shalat di masjid, langgar, atau mushalla maka semuanya menjadi penuh seperti pada saat Shalat Jumat,” tuturnya.
Menanggapi laporan Ketua Panitia Pelaksana H Abdul Muis tentang kondisi Mesjid Nurul Anwar yang tengah dilakukan perbaikan kubah akibat mengalami kebocoran, Rahmadi menyatakan, akan memberikan bantuan secara pribadi. Walau rencananya masjid tersebut bakal mendapatkan hibah dari Pemerintah Provinsi Kalsel.
“Kita berdoa saja mudah-mudahan hibah yang diberikan Pemerintah Provinsi Kalsel nantinya mampu memenuhi kebutuhan perbaikan yang katanya mencapai Rp400 juta,” ucapnya.
Di peringatan Isra Miraj ini wabup yang pernah menjabat anggota DPRD Batola itu juga mengimbau, warga menunaikan sensus penduduk secara online (SPO) pada tahun 2020 yang dilaksanakan pihak BPS agar semua terdata yang bisa membawa pengaruh positif dalam pembangunan.
Peringatan Isra Miraj ini juga berisi ceramah agama seputar perjalanan Isra Miraj dari KH Asqalani Lc.
Penceramah yang juga Ketua Pengurus Mesjid Nurul Anwar Marabahan itu mengupas seputar perjalanan Isra dan Miraj yang merupakan peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram (Mekkah) ke Masjidil Aqso (Yerussalem), hingga Sidratul Muntaha untuk mendapatkan perintah langsung dari Allah untuk menunaikan kewajiban shalat lima waktu.
“Peringatan Isra Miraj ini hendaknya tidak hanya sampai di sini. Namun yang lebih penting agar selalu melaksanakan shalat lima waktu agar selama dunia akhirat,” pungkasnya.
KH Asqalani Lc memberikan siraman rohani pada Peringatan Isra Miraj 1441 Hijriyah, dilaksanakan di Mesjid Nurul Anwar Keluruhanan Marabahan Kota, Sabtu (14/3) malam.Foto:Antaranews Kalsel/Humas Batola.
