Kepala lembaga pemasyarakatan kelas IIb Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara Moh. Yahya mengakhiri tugasnya digantikan Dwi Hartono.
Acara serrah terima jabatan keduanya dilaksanakan di Aula lembaga pemasyarakatan (Lapas) pada Senin pukul 09.00 wita dan turut dihadiri Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi.
Sertijab juga disaksikan Kepala divisi Pelayanan hukum dan HAM Kanwil Kemenkum HAM Kalsel Dr. Subianta Mandala, Dandim 1001 Amuntai /Balangan, Kapolres HSU, perwakilan Forkopimda lainnya, Ketua Baznas HSU dan Kepala Cabang BRI Amuntai.
Moh Yahya yang mengakhiri jabatannya selama 2 tahun 1 bulan 27 hari di Lapas kelas II Amuntai berterima kasih atas dukungan pemerintah daerah HSU, khususnya kepala Bupati H Abdul Wahid HK dan Wakil Bupati H Husairi Abdi.
Penandatangan surat serah terima jabatan kalapas kelas II Amuntai. (Antaranews Kalsel/Febri/Eddy Abdillah)
"Sekarang ini kami memiliki pesantren di dalam lembaga pemasyarakatan kelas IIb Amuntai sebagai bentuk pembinaan kepada warga binaan secara humanis dan spritual," ujar Moh Yahya.
Yahya juga berharap jalinan kerja sama dan koordinasi antara Lapas dengan aparat penegak hukum lainnya seperti Polres, Kejaksaan dan Pengadilan tetap terjaga dengan baik.
Kalapas Amuntai yang mengakhiri tugas Moh Yahya beserta Isteri (kiri) dan Kalapas Amuntai yang baru Dwi Hartono beserta Isteri. (Antaranews Kalsel/Febri/Eddy Abdillah)
Sementara pejabat Kalapas yang baru Dwi Hartono berharap bisa diterima dan dibimbing dalam jajaran Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten HSU.
Dwi Hartono berjanji akan meneruskan program positif yang sudah dilaksanakan semasa kepemimpinan Kalapas sebelumnya serta berusaha meningkatkannya.
Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi menyerahkan kenang-kenangan kepada Kalapas yang mengakhiri tugasnya di Amuntai. (Antaranews Kalsel/Febri/Eddy Abdillah)
Dwi sebelumnya menjabat sebagai Kalapas kelas II B Tanjung Redep Kabupateb Berau Kalimantan Timur, sedangkan Moh Yahya selanjutnya menjabat sebagai Kalapas kelas IIb Tanjung Kabupaten Tabalong, Kalsel.
