Banjarmasin,(Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan H Rudy Ariffin meminta kepada warga perantauan yang berasal dari "Bumi Antasari" untuk menjaga budaya dan adat Banjar.

Hal tersebut disampaikan Rudy Ariffin saat menutup secara resmi Kongres Budaya Banjar III di Ruang Balairung Sari, Taman Budaya Kalimantan Selatan (Kalsel) Jumat malam.

"Jaga dan tunjukkan ciri khas budaya Banjar di perantauan dimanapun kalian berada di seluruh kepualan Indonesia ini", kata Rudy Ariffin.

Rudy menambahkan ciri khas orang Banjar ialah agamis, ramah tamah, menjaga silaturrahmi dan membangun dimana saja berada.

"Selain itu orang Banjar juga pemberani untuk membela kebenaran, dan selalu ingat akan kampung halaman tempat kelahiran", ujar Rudy.

Penutupan Kongres Budaya Banjar III menampilkan pergelaran lagu-lagu Banjar melayu dan Jambi.

Para hadirin yang memenuhi ruang Balairung dihibur penyani Elya Agus dengan beberapa lagu Banjar yang diciptakan maestro lagu Banjar H Anang Ardiansyah.

Dilanjutkan penampilan grop seni dari Provinsi Jambi kesemuanya bernuansa Banjar.

Pewarta: Asmuni K

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013