Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahrujani berpendapat, upaya peningkatan produksi padi tidak terlepas atau berkaitan dengan irigasi pertanian.

"Karena sistem pengairan atau irigasi pertanian salah satu faktor yang menentukan berhasil atau tidaknya usaha tani, termasuk peningkatan produksi padi," ujarnya di Banjarmasin, sebelum meninjau Bendungan Tapin, Kalsel, Senin.

"Dalam kaitan peningkatan produksi padi dan memastikan baik atau tidaknya sistem pengajaran/irigasi pertanian itulah, Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalsel meninjau Bendungan Tapin," lanjutnya.

Ia mengatakan, peninjauan Komisi III DPRD Kalsel ke Bendungan Tapin (sekitar 117 kilometer utara Banjarmasin) itu untuk mengetahui sampai sejauh mana penyelesaian pembangunan/renovasi infrastruktur pertanian tersebut.

Selain itu, untuk mengetahui fungsional serta prospektif dari Bendungan Tapin dalam menunjang pembangunan pertanian Kalsel yang cuma berswasembada, melainkan pula turut menopang ketahanan pangan daerah dan nasional, demikian Sahrujani.

"Bumi Ruhui Rahayu" Tapin salah satu sentra pertanian daerah hulu sungai atau "Banua Anam" Kalsel yang meliputi Kabupaten Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Utara (HSU), Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Selatan (HSS) dan Tapin sendiri.

Oleh sebab itu, selain Bendungan Tapin, di Bumi Ruhui Rahayu tersebut juga terdapat sejumlah bendungan atau irigasi pertanian yang menunjang usaha tani bagi masyarakat petani setempat.

Pembangunan bendungan atau irigasi pertanian di Tapin tersebut selain menggunakan bantuan dana dari pemerintah pusat, juga pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten setempat.

Kemudian di Tapin tersebut, kini sedang dalam proses pembangunan Bendungan Pipitak Jaya merupakan proyek strategis nasional (PSN) sejak kepemimpinan nasional di bawah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden HM Jusuf Kalla.

Pembangunan Bendungan Pipitak Jaya Tipin yang sumber airnya berhulu di kawasan Pegunungan Meratus itu terus berlanjut di bawah kepemimpinan nasional Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin.

Kunjungan kerja Komisi III DPRD Kalsel dalam daerah provinsi yang dijadwalkan, 5 - 7 Januari 2020 itu, selain meninjau Bendungan Tapin, juga pembangunan Kantor Samsat di Kandangan (135 kilometer utara Banjarmasin), ibu kota HSS.

 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020