Gelombang rakyat atau Gelora, sebuah organisasi partai politik (Parpol) baru di Kalimantan Selatan (Kalsel) menginginkan provinsinya menjadi mercu suar.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Gelora Kalsel H Riswandi menyatakan keinginan tersebut saat makan siang bersama dengan anggota Press Room DPRD provinsi setempat di Rumah Makan Soto Abang Amat - Banua Anyar Banjarmasin, Selasa.

"Kalau bisa provinsi kita menjadi mercu suar bagi provinsi lain, terutama untuk wilayah Kalimantan," ujar mantan anggota DPRD Kalsel tiga periode dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Laki-laki kelahiran tahun 1969 tersebut menyilakan anak muda yang berprestasi dan berkemampuan untuk menjadi pemimpin Kalsel ke depan sehingga bisa menjadikan "Banua" (daerah) ini sebagai mercu suar.

"Sebab tanpa prestasi atau keunggulan serta berkemampuan mustahil bisa menjadikan Kalsel sebagai mercu suar," lanjut mantan pegawai Departemen Keuangan (Depkeu) Republik Indonesia itu,  yang terjun ke dunia politik awal tahun 2000-an.

Mengenai pemilihan kepala daerah (Pilkada) atau pemilihan Gubernur Kalsel pada 2020, dia menyatakan, untuk sementara fokus persiapan menghadapi verifikasi sebagai Parpol oleh Kementerian Hukum dan HAM RI.

"Namun tidak menutup kemungkinan melakukan komunikasi dengan parpol lain terkait Pilkada Kalsel 2020," tegasnya didampingi Sekretaris DPW Gelora provinsi setempat, Wahyudi serta Bidang Sumber Daya Manusia, Siti Sarah.

Ia berharap, hasil verifikasi dan pernyataan sah sebagai parpol dari Kemenkum HAM paling lambat Februari 2020, karena peluncuran Gelora sebagai sebuah Parpol pada 10 November lalu atau bertepatan Hari Pahlawan Nasional 2019.

Mengenai asas, dia menyatakan, Pancasila. "Karena Pancasila sudah final sebagai dasar dan ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sedangkan karakter atau ciri khas Partai Gelora, yaitu Islam, Nasionalis, Demokrasi dan Kesejahteraan (Indek). Karenanya Partai Gelora terbuka bagi semua anak bangsa, demikian Riswandi.
 

Pewarta: Sukarli/Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019