Sebanyak 1253 rider Banua kembali menjajal jalur Pegunungan Meratus di Kecamatan Batang Alai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) pada kegiatan Event Marasa Maka Tahu Part #5, Sabtu (21/9).

Bupati HST, H A Chairansyah yang diwakili Sekda H Akhmad Tamzil yang melepas secara langsung peserta di Stadion Murakata Barabai mengungkapkan, sangat mengapresiasi digelarnya kegiatan ini, karena merupakan kegiatan yang sangat positif.

Baca juga: H Zanie turut lepas peserta Super Adventure Marasa Maka Tahu #5

"Selamat datang kepada rider-rider yang datang dari luar Bumi Murakata dan selamat menjajal jalur yang sudah disiapkan oleh panitia serta menikmati keindahan alam meratus yang ada di Kabupaten HST," kata Tamzil.

Menurutnya, selain untuk menjalin tali silaturahmi antar rider trail yang ada di Kalimantan, event ini juga diharapkan sebagai bentuk olahraga sekaligus menikmati keindahan alam yang ada kabupaten HST.

Baca juga: Sekda HST hadiri rembuk Nasional gerakan Indonesia melayani

Sebelumnya Ketua panitia Event Marasa Maka Tahu Part 5 , Nirwan Surya melaporkan, acara tersebut digelar dalam rangka memeriahkan HUT Polantas ke-64 tahun, diikuti rider yang berasal dari pulau Kalimantan dan luar Kalimantan yang berjumlah 1253 rider.

"Untuk track yang dilalui berupa jalan aspal, tanah, batu, sungai dan  perkampungan, sekaligus menikmati keindahan alam pegunungan maratus," katanya.

Baca juga: Sekda HST hadiri pekan kerja nyata Gerakan Nasional Revolusi Mental

Tambahnya lagi, para Adventure Trail menjajal gunung Sigaling setelah start di halaman Stadion Murakata Barabai menuju Desa Ugut. Lalu mendaki gunung Sigaling yang terkenal extreme dan menantang.

Turut berhadir dalam acrara tersebut Ketua Forum Koordinasi Pimpinan Daerah HST, para anggota DPRD HST.

Baca juga: Johar hanya Wakil Ketua sementara DPRD HST, yang definitifnya Saban
Baca juga: Berry serahkan berkas Bacalon Bupati HST, PDIP akan survei
Baca juga: HST akan menggelar workshop penerapan SAKIP se-Banua Anam

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019