Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan (kemenag Kalsel), H Noor Fahmi mengungkapkan, satu jemaah Embarkasi Banjarmasin dibadalkan haji karena saat hendak diberangkatkan wafat, yakni, Siti Noor Jannah dari Kabupaten Banjar.
"Sudah kita serahkan piagam badal haji kepada anak almarhumah, badal haji dilaksanakan petugas Kementerian Agama RI," ujarnya di Banjarmasin, Senin.
Noor Fahmi menjelaskan, badal artinya menggantikan, maknanya adalah seseorang yang menggantikan haji dari orang yang seharusnya menunaikan ibadah haji disebabkan oleh faktor halangan, usia lanjut atau telah meninggal dunia.
Baca juga: Tujuh jemaah haji Embarkasi Banjarmasin wafat
Diceritakan Noor Fahmi, penyerahan piagam badal haji atas nama almarhumah Siti Noor Jannah binti Muhammad Khairi, almarhumah merupakan jemaah haji Kloter 3 dari Banjar.
Sebelumnya, almarhumah mengalami sakit saat sudah memasuki asrama haji embarkasi Banjarmasin, pada tanggal 12 Juli 2019.
"Selanjutnya, oleh tim Kesehatan PPIH Embarkasi Banjarmasin beliau dirujuk ke RS Ratu Zaleha Martapura. Dalam masa perawatan, beliau meninggal dunia pada tanggal 04 Agustus 2019 di RS Ratu Zaleha dan dimakamkan di Martapura," ungkap Noor Fahmi
Baca juga: Jemaah haji Banjarmasin sudah memasuki Mekkah
Selanjutnya, oleh Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai tanda penghormatan kepada almarhumah beliau dibadal hajikan.
"Sebagai bukti atas badal haji tersebut, Kementerian Agama RI melalui Kanwil Kemenag Kalsel malam ini menyerahkan piagam badal haji tersebut," katanya.
Menurut dia, hanya satu jemaah haji ini yang dilakukan badal haji dari Embarkasi Banjarmasin.
Dia melaporkan, bahwa semua jemaah haji Embarkasi Banjarmasin sudah pulang ke tanah air, yakni yang tergabung di 19 kloter, sebanyak 6.097 orang.
Dengan rincian, kata dia sebanyak 4.490 orang dari Kalsel dan sebanyak 1.607 orang dari Kalteng.
Baca juga: Tujuh kloter jemaah haji Kalsel langsung ke Madinah, ini jadwalnya
Menurut dia, jemaah haji Embarkasi Banjarmasin yang wafat dalam perjalanan ibadah haji tahun 2019 ini sebanyak 18 orang.
"Dengan rincian sebanyak 10 orang dari Kalsel dan delapan orang dari Kalteng," tambahnya.
Dinyatakan Noor Fahmi, jemaah haji yang wafat itu dimakamkan, ada sebanyak 10 orang di Mekkah, lima orang di Madinah dan tiga orang di tanah air atau di kampung halamannya.
"Kita doakan agar para syuhada haji ini mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT," ujarnya
Baca juga: Seorang jemaah haji Kalsel opname di RS Mina
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Sudah kita serahkan piagam badal haji kepada anak almarhumah, badal haji dilaksanakan petugas Kementerian Agama RI," ujarnya di Banjarmasin, Senin.
Noor Fahmi menjelaskan, badal artinya menggantikan, maknanya adalah seseorang yang menggantikan haji dari orang yang seharusnya menunaikan ibadah haji disebabkan oleh faktor halangan, usia lanjut atau telah meninggal dunia.
Baca juga: Tujuh jemaah haji Embarkasi Banjarmasin wafat
Diceritakan Noor Fahmi, penyerahan piagam badal haji atas nama almarhumah Siti Noor Jannah binti Muhammad Khairi, almarhumah merupakan jemaah haji Kloter 3 dari Banjar.
Sebelumnya, almarhumah mengalami sakit saat sudah memasuki asrama haji embarkasi Banjarmasin, pada tanggal 12 Juli 2019.
"Selanjutnya, oleh tim Kesehatan PPIH Embarkasi Banjarmasin beliau dirujuk ke RS Ratu Zaleha Martapura. Dalam masa perawatan, beliau meninggal dunia pada tanggal 04 Agustus 2019 di RS Ratu Zaleha dan dimakamkan di Martapura," ungkap Noor Fahmi
Baca juga: Jemaah haji Banjarmasin sudah memasuki Mekkah
Selanjutnya, oleh Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai tanda penghormatan kepada almarhumah beliau dibadal hajikan.
"Sebagai bukti atas badal haji tersebut, Kementerian Agama RI melalui Kanwil Kemenag Kalsel malam ini menyerahkan piagam badal haji tersebut," katanya.
Menurut dia, hanya satu jemaah haji ini yang dilakukan badal haji dari Embarkasi Banjarmasin.
Dia melaporkan, bahwa semua jemaah haji Embarkasi Banjarmasin sudah pulang ke tanah air, yakni yang tergabung di 19 kloter, sebanyak 6.097 orang.
Dengan rincian, kata dia sebanyak 4.490 orang dari Kalsel dan sebanyak 1.607 orang dari Kalteng.
Baca juga: Tujuh kloter jemaah haji Kalsel langsung ke Madinah, ini jadwalnya
Menurut dia, jemaah haji Embarkasi Banjarmasin yang wafat dalam perjalanan ibadah haji tahun 2019 ini sebanyak 18 orang.
"Dengan rincian sebanyak 10 orang dari Kalsel dan delapan orang dari Kalteng," tambahnya.
Dinyatakan Noor Fahmi, jemaah haji yang wafat itu dimakamkan, ada sebanyak 10 orang di Mekkah, lima orang di Madinah dan tiga orang di tanah air atau di kampung halamannya.
"Kita doakan agar para syuhada haji ini mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT," ujarnya
Baca juga: Seorang jemaah haji Kalsel opname di RS Mina
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019