Hasan Zainuddin
Banjarmasin, (Antaranews.Kalsel)- Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kalimantan Selatan, Haji Aliansyah menilai belakangan ini kehidupan organisi yang dipimpinnya tersebut seakan `mati suri`.
"Masalahnya sebagian besar anggotanya sulit memperoleh pekerjaan untuk menghidupkan organisasi tersebut," kata Haji Aliansyah di Banjarmasin, Senin di sela-sela kegiatan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Kadin Kalsel, di Banjarmasin, Senin.
Menurut Aliansyah, hal tersebut terjadi lantaran adanya aturan SKB tiga menteri yang dinilai agak banci, karena pengusaha daerah hanya boleh mengerjakan proyek sesuai klasifikasi, sementara proyek besar banyak dikerjakan perusahaan nasional.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013
Banjarmasin, (Antaranews.Kalsel)- Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kalimantan Selatan, Haji Aliansyah menilai belakangan ini kehidupan organisi yang dipimpinnya tersebut seakan `mati suri`.
"Masalahnya sebagian besar anggotanya sulit memperoleh pekerjaan untuk menghidupkan organisasi tersebut," kata Haji Aliansyah di Banjarmasin, Senin di sela-sela kegiatan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Kadin Kalsel, di Banjarmasin, Senin.
Menurut Aliansyah, hal tersebut terjadi lantaran adanya aturan SKB tiga menteri yang dinilai agak banci, karena pengusaha daerah hanya boleh mengerjakan proyek sesuai klasifikasi, sementara proyek besar banyak dikerjakan perusahaan nasional.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013