Puluhan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kecamatan Kelumpang Hilir binaan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (PT ITP) Plant Tarjun, mengikuti bazar yang digelar dalam rangka HUT ke 44

Perusahaan semen tersebut di lapangan Tegal Rejo Serongga.Camat Kelumpang Hilir, Johanuddin menjelaskan, pihaknya sangat mengapresiasi kepada perusahaan yang selalu konsen melakukan kegiatan semacam itu, salah satu tujuannya adalah peningkatan SDM bagi masyarakat agar bisa mandiri dan berinovasi yang dapat menciptakan karya-karya yang memiliki nilai jual.

"Kita akui bersama, Indocement selama ini sangat membantu dan kali ini para pelaku UKM binaan mereka dapat berkembang pesat dan itu tentunya mempunyai nilai plus," katanya.

Baca juga: Ratusan bikers meriahkan HUT ke 44 Indocement

Ditambahkannya, beberapa waktu lalu ia sudah meresmikan Bumdes Desa Tegalrejo yang bertujuan untuk mengakomodir semua hasil olahan dari UMKM dan itu di jadikan sebagai oleh-oleh khas dari Kelumpang Hilir.

Ia menambahkan, untuk sekarang di masing-masing desa telah memiliki produk unggulan dan itu merupakan suatu kebanggaan, bukan hanya bagi masyarakat namun juga Kecamatan secara umum dan daerah Kabupaten Kotabaru.

"Harapan kami kepada perusahaan selalu melalukan kerjasama kepada semua masyarakat yang ada di desa-desa binaan mereka, dan kepada pelaku UKM juga harus bisa berinovasi agar bisa bersaing dengan daerah lainnya dan menunjukkan produk sendiri," harapnya.

Sementara, Direktur SDM Indocement, Antonius Marcos mengatakan, pihak perusahaan tentu bangga bisa selalu dekat dengan masyarakat, bisa berbuat untuk masyarakat dan desa-desa binaan dengan berbagai kegiatan positif dalam peningkatan taraf kehidupan.

Baca juga: Indocement latih UMKM di Kotabaru

"Hari ini kami banyak melakukan kegiatan dan itu merupakan wujud nyata kedekatan perusahaan kepada masyarakat," tuturnya.

Termasuk kegiatan penanaman pohon dan bazaar produk hasil olahan masyarakat dan itu menimbulkan kemandirian yang baik.

Ia menambahkan, dengan perusahaan membina diharapkan mereka kedepan mampu berinovasi dengan baik sehingga kesejahteraan di harapkan meningkat pula.
Salah satu pelaku UKM pembuatan jamu herbal, Jamiyati, mengaku bangga karena bisa berperan andil dalam kegiatan semacam itu serta mampu menunjukkan produk-produk olahannya kepada masyarakat luas.

Kalau kami untuk saat ini masih terfokus pada jenis herbal seperti halnya jamu, kapsul, daun-daun kering, dan lain sebagainya yang tujuannya adalah untuk kesehatan, ujarnya sambil tersenyum.
Baca juga: Indocement, govt anticipate clean water crisis in coastal areas


 

Pewarta: M. Shohib

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019