Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Perdagangan Tanah Laut, Kalimantan Selatan menggelar Pasar Rakyat, di halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, dalam upaya meningkatkan perekonomian daerah.
Ketua Paguyuban Uber Rezeki Pelaihari Nasroni mengungkapkan, jumlah pedagang yang menempati Pasar Rakyat sebanyak 50 orang dan pedagang kaki lima (PKL) sebanyak 100 orang.
Nasroni berharap, dengan adanya Pasar Rakyat, perputaran uang di Tanah Laut bisa meningkat.
“Kita ingin memberdayakan seluruh orang kecil agar bisa memajukan perekonomian di Tanah Laut, salah satunya dengan Pasar Rakyat,”pungkasnya.
Terpisah, Sekretaris Daerah Tanah Laut H Syahrian Nurdin mengatakan, tujuan dari Pasar Rakyat tersebut untuk menonjolkan hasil sumber daya manusia dan produk-produk unggulan lokal dari para pengusaha di Bumi Tuntung Pandang dan secara lebih luas Kalimanatan Selatan.
Lebih lanjut Syahrian Nurdin mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut memperhatikan masalah yang sering dialami UKM, seperti kurangnya akses di pasar permodalan, pengembangan teknologi dan informasi serta pengembangan sumber daya manusia yang dapat mempengaruhi produktifitas dan daya saing UKM.
Berkaitan dengan itu, terang dia, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut meluncurkan program kredit tanpa angunan dan kredit nol persen untuk petani, nelayan, perikanan dan UMKM.
“Harapannya program tersebut dapat membantu usaha kecil dan menengah serta mampu bersaing dengan usaha lainnya,“tandasnya.
Pasar Rakyat Pertasi Keluarga dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Tanah Laut H Syahrian Nurdin dengan ditandai pelepasan balon ke udara oleh seluruh hadirin.
Dalam acara itu juga hadir Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tanah Laut, para Asisten dan Staf Ahli Setda Tanah Laut dan para kepala Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) lingkup Pemkab Tanah Laut.
Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Perdagangan Tanah Laut menggelar Pasar Rakyat, di halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, Senin (29/7).Foto:Antaranews Kalsel/Humas.
Baca juga: Pemkab gelar BID di Muara Asam-Asam
