Partai Golongan Karya berhasil meraih jumlah kursi terbanyak berdasarkan hasil rapat pleno penetapan perolehan kursi partai politik dan penetapan calon terpilih anggota DPRD Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan pada Pemilu 2019.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Partai Golkar memperoleh 12 kursi, PKB 5 kursi, PPP 4 kursi, PKS 3 kursi, Nasdem 2 kursi, Gerindra 2 kursi, PDIP 1 kursi dan PBB 1 kursi, total 30 kursi.
Baca juga: Bank Kalsel tertinggal jika tidak mengembangkan dua strategi
Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Abdul Wahid yang juga Ketua DPD Partai Golkar HSU di Amuntai Senin mengatakan, mesuksesan pelaksanaan pemilu 2019 dI daerahnya berkat kesiapan dan kerjasama semua pihak
"Saya berterima kasih dan mengapresiasi kinerja KPU Bawaslu aparat keamanan dan semua pihak terkait lainnya atas kelancaran pelaksanaan pemilu 2019, " ujar Wahid.
Wahid juga menyampaikan selamat kepada calon legislatif yang terpilih, ia berharap mereka dapat mengemban amanat dan kepercayaan rakyat dengan sebaik-baiknya.
Adapun 30 calon anggota DPRD HSU terpilih untuk periode 2019 -2024 dari Dapil 1 yang mencakup kecamatam Amuntai Tengah dan Banjang, yakni Almien Ashar Safari (Golkar), Ahmad Syarmada (Golkar), Hj. Ida Hariyati (Nasdem), Sutoyo Sandi (PPP, Ahmad Hairinnor (PKS), Hj. Norhananiah (Golkar), Ahmad Riyadi (Gerindra), Lisdawati (PKB) dan Hj. Masni (Golkar).
Baca juga: Satpol PP tertibkan kawasan Pasar Candi
Untuk Dapil II mencakup Kecamatan Sungai Pandan dan Sei Tabukan caleg terpilih yakni
H. Pandi (Golkar), Mawardi (PKB), Abdurrahman (PPP), Teddy Suryana (PDIP), H. Norani (Golkar) dan Ratna Sri Dewi (PKB).
Dapil III Kecamatan Babirik, Danau Panggang dan Paminggir, caleg terpilih yakni H. M. Yusuf. HD (Golkar), Syahril (PKB), H. Rustam (PKS), H. M. Arsyad Ariadi (Golkar), Aserani (PPP) dan Hj. Erlyn Febrina (Gerindra).
Terakhir dari Dapil HSU 4 Kecamatan Amuntai Utara, Haur Gading dan Amuntai Selatan caleg terpilih adala Martasiah (Golkar), Fadillah (Golkar), H. Mukarram Fikri (Golkar), Fathurrahim (PPP), Munawari (Nasdem), Ahmad Zamrony (PBB), Ahmad Al Gifari (PKS), Junaidi (PKB), H. Ahmad Musadik (Golkar).
Baca juga: Sabu lolos masuk ke dalam Lapas
Ketua KPU Kabupaten HSU Rina Mei Saputri mengatakan acara rapat pleno berjalan lancar tanpa ada keberatan atau pun kejadian khusus yang mewarnai rapat pleno.
Meski salah seorang komisioner KPU HSU yakni Hamli tidak hadir pada rapat pleno karena sedang melaksanakan ibadah haji namun berdasarkan ketentuannya jika empat anggota KPU berhadir atau minimal tiga anggota KPU menyetujui maka hasil penetapan dinyatakan sah.
Selanjutnya para caleg terpilih masih diminta pihak KPU provinsi untuk melakukan dan melengkapi berkas laporan pemeriksaan kesehatan sebelum pelantikan.
Hasil penetapan perolehan suara parpol dan caleg kemuduan dituangkan dalam berita acara KPU HSU Nomor : 74 / PL.01.8.BA / KPU Kab. / VII / 2019 yang ditandatangani anggota KPU dan saksi parpol.
"Lima saksi parpol belum menandatangni berita acara penetapan karena tidak hadir yakni saksi parpol dari PAN, Demokrat, PSI, Partai Berkarya dan PKPI, "kata Rina.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Partai Golkar memperoleh 12 kursi, PKB 5 kursi, PPP 4 kursi, PKS 3 kursi, Nasdem 2 kursi, Gerindra 2 kursi, PDIP 1 kursi dan PBB 1 kursi, total 30 kursi.
Baca juga: Bank Kalsel tertinggal jika tidak mengembangkan dua strategi
Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Abdul Wahid yang juga Ketua DPD Partai Golkar HSU di Amuntai Senin mengatakan, mesuksesan pelaksanaan pemilu 2019 dI daerahnya berkat kesiapan dan kerjasama semua pihak
"Saya berterima kasih dan mengapresiasi kinerja KPU Bawaslu aparat keamanan dan semua pihak terkait lainnya atas kelancaran pelaksanaan pemilu 2019, " ujar Wahid.
Wahid juga menyampaikan selamat kepada calon legislatif yang terpilih, ia berharap mereka dapat mengemban amanat dan kepercayaan rakyat dengan sebaik-baiknya.
Adapun 30 calon anggota DPRD HSU terpilih untuk periode 2019 -2024 dari Dapil 1 yang mencakup kecamatam Amuntai Tengah dan Banjang, yakni Almien Ashar Safari (Golkar), Ahmad Syarmada (Golkar), Hj. Ida Hariyati (Nasdem), Sutoyo Sandi (PPP, Ahmad Hairinnor (PKS), Hj. Norhananiah (Golkar), Ahmad Riyadi (Gerindra), Lisdawati (PKB) dan Hj. Masni (Golkar).
Baca juga: Satpol PP tertibkan kawasan Pasar Candi
Untuk Dapil II mencakup Kecamatan Sungai Pandan dan Sei Tabukan caleg terpilih yakni
H. Pandi (Golkar), Mawardi (PKB), Abdurrahman (PPP), Teddy Suryana (PDIP), H. Norani (Golkar) dan Ratna Sri Dewi (PKB).
Dapil III Kecamatan Babirik, Danau Panggang dan Paminggir, caleg terpilih yakni H. M. Yusuf. HD (Golkar), Syahril (PKB), H. Rustam (PKS), H. M. Arsyad Ariadi (Golkar), Aserani (PPP) dan Hj. Erlyn Febrina (Gerindra).
Terakhir dari Dapil HSU 4 Kecamatan Amuntai Utara, Haur Gading dan Amuntai Selatan caleg terpilih adala Martasiah (Golkar), Fadillah (Golkar), H. Mukarram Fikri (Golkar), Fathurrahim (PPP), Munawari (Nasdem), Ahmad Zamrony (PBB), Ahmad Al Gifari (PKS), Junaidi (PKB), H. Ahmad Musadik (Golkar).
Baca juga: Sabu lolos masuk ke dalam Lapas
Ketua KPU Kabupaten HSU Rina Mei Saputri mengatakan acara rapat pleno berjalan lancar tanpa ada keberatan atau pun kejadian khusus yang mewarnai rapat pleno.
Meski salah seorang komisioner KPU HSU yakni Hamli tidak hadir pada rapat pleno karena sedang melaksanakan ibadah haji namun berdasarkan ketentuannya jika empat anggota KPU berhadir atau minimal tiga anggota KPU menyetujui maka hasil penetapan dinyatakan sah.
Selanjutnya para caleg terpilih masih diminta pihak KPU provinsi untuk melakukan dan melengkapi berkas laporan pemeriksaan kesehatan sebelum pelantikan.
Hasil penetapan perolehan suara parpol dan caleg kemuduan dituangkan dalam berita acara KPU HSU Nomor : 74 / PL.01.8.BA / KPU Kab. / VII / 2019 yang ditandatangani anggota KPU dan saksi parpol.
"Lima saksi parpol belum menandatangni berita acara penetapan karena tidak hadir yakni saksi parpol dari PAN, Demokrat, PSI, Partai Berkarya dan PKPI, "kata Rina.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019