oleh Yose Rizal

Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Sebanyak 36 Sekolah Menengah Atas (SMA) di Provinsi Kalimantan Selatan tidak kebagian soal Ujian Nasional (UN) karena dokumen soal ujian yang dikirim tidak terdapat soal untuk sekolah-sekolah itu.


"Hasil pemilahan dokumen soal yang baru datang Rabu siang, ada 36 sekolah yang tidak kebagian soal," ujar Ketua Panitia UN Kalsel Amka di Kantor Area IX PT Pos Indonesia Banjarbaru, Rabu.

Dokumen soal UN yang dikirim percetakan ke Kantor Area IX Pos Indonesia Banjarbaru pada Rabu sebanyak 260 dos tetapi didalamnya tidak terdapat naskah soal untuk 36 sekolah itu, sedangkan pada pengiriman sebelumnya terdapat 331 dos yang seluruhnya sudah di distribusikan ke daerah.

Ia mengatakan, 36 sekolah yang tidak kebagian naskah soal ujian adalah Kota Banjarbaru 3 sekolah, Banjarmasin 4 sekolah, Kabupaten Banjar 2 sekolah, Balangan 9 sekolah.

Kabupaten Hulu Sungai Tengah 4 sekolah, Tapin, Hulu Sungai Selatan dan Tabalong masing-masing satu sekolah, dan Kabupaten Tanah Laut 11 sekolah serta satu sekolah Kabupaten Kotabaru yang kekurangan soal ujian paket C.

"Tiga kabupaten lain yakni Tanah Bumbu, Hulu Sungai Utara dan Kabupaten Batola seluruh soal UN baik SMA, MA, SMK dan soal ujian paket, lengkap," ujar Amka yang juga menjabat Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel itu.

Menurut dia, pihaknya sudah menanyakan ke percetakan terkait kekurangan soal itu dan mendapat jawaban tidak ada lagi soal yang tersisa karena seluruhnya sudah habis dikirim.

Dikatakan, pihaknya masih menunggu petunjuk dari Kemendikbud, Balitbang, Suspendik dan BSNP untuk menyikapi kekurangan soal ujian bagi 36 sekolah tersebut.

"Kami masih menunggu petunjuk dari empat lembaga terkait itu untuk menyikapi kekurangan soal pada puluhan sekolah tersebut namun hingga saat ini belum ada petunjuk yang diterima," ujarnya saat dikonfirmasi Rabu pukul 19.00 Wita.

Ditambahkan, meski puluhan sekolah tidak kebagian naskah soal ujian namun UN bagi siswa SMA dan sederajat di seluruh kabupaten dan kota Kalsel tetap dilaksanakan mulai Kamis (18/4) hingga Selasa (23/4).

"Ujian tetap dilaksanakan di seluruh kabupaten dan kota, tetapi khusus untuk sekolah yang tidak kebagian itu saja yang masih menunggu petunjuk dari pusat bagaimana menyikapinya," kata dia.

Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kalsel Ngadimun mengatakan, UN di Kalsel tetap dilaksanakan sesuai keputusan Kemendikbud dan seluruh dokumen soal ujian sudah di distribusikan ke kabupaten dan kota.

"Jadwal ujian tetap dilaksanakan mulai Kamis hingga Selasa dan seluruh dokumen soal sudah di distribusikan baik dokumen yang datang duluan maupun dokumen yang baru datang siang tadi," katanya.

  Jumlah peserta UN Kalsel sebanyak 34.753 terdiri dari siswa SMA, MA, SMK dan SMALB yang mengikuti ujian pada 390 sekolah serta peserta UN program paket C yang diikuti 8.488 siswa.   

Pewarta:

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013