Oleh Rusmanadi
Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Tak ada pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk tingkat Sekolah Menengah Atas di wilayah terpencil di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.

Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Pendidikan Lanjutan dan Menengah (Diklamen), Dinas Pendidikan Tabalong, Sujadi, Jumat di Tanjung. UN tingkat SMA dan sederajat dilaksanakan di 29 sekolah. 
"Untuk pelaksanaan UN tingkat SMA tak ada yang berada di daerah terpencil sehingga memudahkan dalam pendistribusian naskah soal," kata Sujadi. 

Pelaksanaan UN tingkat SMA yang paling jauh di Kecamatan Bintang Ara, hanya sekitar satu jam dari Kota Tanjung. 

Namun Sujadi membenarkan pendistribusian naskah tertunda menyusul adanya keterlambatan pengiriman dari percetakan PT Ghalia Indonesia Printing di Ciawi, Bogor, ke kota Banjarmasin.

"Rencananya Sabtu naskah sudah dikirim ke seluruh kabupaten/kota, karena ada keterlambatan pengiriman dari pihak percentakan dan mudahan minggu sudah bisa didistribusikan ke seluruh sekolah," kata Sujadi. 

Pendistribusian soal juga akan dikawal oleh jajaran kepolisian. Sebelum dikirim ke masing-masing sekolah naskah soal dititipkan ke tiap polsek.

Untuk tingkat SMA dan sederajat, peserta UN sebanyak 2.678 siswa terdiri SMA sebanyak 1.074 orang, Madrasah Aliyah (MA) 454 orang dan SMK sebanyak 1.150 orang.

Sekolah yang menjadi penyelenggara UN untuk tingkat SMA dan sederajatnya mencakup Kecamatan Tanjung, Kelua, Muara Uya, Haruai, Upau, Jaro, Muara Haruai, Bintang Ara dan Tanta. 

Pewarta:

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013