Kepolisian Sektor (Polsek) Banjarmasin Selatan mengamankan 23 orang anak-anak yang diduga terlibat dalam aksi tawuran yang terjadi di kota setempat.
"Mereka semua kami amankan karena diduga ikut dalam aksi tawuran," kata Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Najamuddin Bustari di Banjarmasin, Kamis.
Dikatakannya, puluhan anak itu diamankan pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.30 WITA di Jalan 9 Oktober Gang Nusa Indah Kelurahan Pekauman, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Usai diamankan, semua anak-anak itu dibawa ke Polsek Banjarmasin Selatan guna dilakukan pemeriksaan dan pendataan terkait identitas mereka masing-masing.
Selain itu, polisi juga memanggil orang tua dari para anak-anak itu satu persatu untuk datang ke Polsek guna diberikan nasehat untuk bisa menjaga anak mereka.
"Dari kejadian tawuran tersebut orang tua lebih harus lebih aktif lagi dalam menjaga anak-anaknya agar terhindar dari aksi kejahatan ataupun pelaku kejahatan," ucap Kapolsek yang akrab dengan awak media itu.
Najamuddin juga mengingatkan kepada anak-anak usia produktif itu agar jangan pernah mengulangi aksi tersebut, apabila terjadi lagi, polisi tidak akan segan-segan untuk memberikan tindakan tegas.
"Kami juga akan meningkatkan patroli di kawasan-kawasan yang rawan akan aksi kejahatan, tawuran dan balapan liar, apabila ditemukan aksi tersebut akan langsung ditindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku," tutur perwira menengah Polri itu. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Mereka semua kami amankan karena diduga ikut dalam aksi tawuran," kata Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Najamuddin Bustari di Banjarmasin, Kamis.
Dikatakannya, puluhan anak itu diamankan pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.30 WITA di Jalan 9 Oktober Gang Nusa Indah Kelurahan Pekauman, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Usai diamankan, semua anak-anak itu dibawa ke Polsek Banjarmasin Selatan guna dilakukan pemeriksaan dan pendataan terkait identitas mereka masing-masing.
Selain itu, polisi juga memanggil orang tua dari para anak-anak itu satu persatu untuk datang ke Polsek guna diberikan nasehat untuk bisa menjaga anak mereka.
"Dari kejadian tawuran tersebut orang tua lebih harus lebih aktif lagi dalam menjaga anak-anaknya agar terhindar dari aksi kejahatan ataupun pelaku kejahatan," ucap Kapolsek yang akrab dengan awak media itu.
Najamuddin juga mengingatkan kepada anak-anak usia produktif itu agar jangan pernah mengulangi aksi tersebut, apabila terjadi lagi, polisi tidak akan segan-segan untuk memberikan tindakan tegas.
"Kami juga akan meningkatkan patroli di kawasan-kawasan yang rawan akan aksi kejahatan, tawuran dan balapan liar, apabila ditemukan aksi tersebut akan langsung ditindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku," tutur perwira menengah Polri itu. ***2***
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019