Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) mencanangkan kawasan pertanian organik bertempat di Desa Gambah Dalam Barat, Kecamatan Kandangan, pencanangan dilakukan langsung Bupati HSS H Achmad Fikry dan Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian HSS M. Noor, di Gambah, Kamis (3/1), mengatakan lahan yang menjadi demplot untuk pengembangan pertanian organik berada pada kelompok tani Budi Bakti Desa Gambah Dalam Barat.
"Luas areal sekitar 49 hektar terdiri dari lahan kering seluas 7, 4 hektar, yang dimanfaatkan untuk ternak itik dan lahan pertanian Palawija sedangkan sisanya menjadi areal untuk tanaman padi," katanya.
Baca juga: Kepala Dinas Pertanian HSS H Fathurrahman pamit purna tugas
Dijelaskan dia, pencanangan kawasan pertanian organik ini dimulai dengan pelepasan itik atau bisa disebut patik, yaitu sistem padi dan itik dengan harapan terdapat manfaat yang saling menguntungkan antara padi dan itik.
Itik akan mendapatkan makanan dan padi terhindar dari hama seperti keong mas, wereng dan belalang, itik yang dilepas selama kurang lebih dua bulan setengah menjelang padi akan berbuah nantinya bisa dipanen atau dipasarkan dagingnya.
Bupati HSS H. Achmad Fikry, mengatakan pencanangan kawasan pertanian organik ini untuk lebih memantapkan pertanian organik di Kabupaten HSS, ke depan akan disiapkan penggilingan padi khusus tidak bersamaan dengan padi bukan dari proses pertanian organik.
"Semua yang dilakukan ini semakin memperkuat tekad lima tahun ke depan, untuk memaksimalkan pertanian berbasis organik, dan kami mengajak kepada seluruh masyakat HSS untuk mulai menggunakan beras sehat hasil dari pertanian organik," katanya.
Baca juga: 366 KK di HSS terima sertifikat redistribusi tanah objek landreform
Dalam kegiatan ini dilaksanakan tanam bersama sekaligus demo bahan-bahan yang digunakan untuk pembuatan pupuk organik, penyerahan polis asuransi dari PT. Jasindo kepada para petani yang gagal panen di Kab. HSS.
Serta penyerahan piagam penghargaan kepada para penyuluh pertanian berprestasi, Bupati HSS juga sempat menyaksikan proses pengolahan beras sehat yang diproduksi oleh kelompok tani Budi Bakti yang dikemas dalam dua kilo seharga Rp16 ribu.
Turut berhadir, Ketua DPRD HSS H. Akhmad Fahmi, Dandim 1003 Kandangan Letkol Inf Suhardi Aji Sriwijayanto, pejabat Dinas Pertanian Provinsi Kalimantan Selatan, jajaran Dinas Pertanian HSS, para penyuluh, pengamat hama dan para petani.
