Jakarta (ANTARA News) - Petinju andalan Indonesia, Daud Yordan memukul KO petinju Rusia, Pavel Malikov, pada pertarungan perebutan gelar WBO Intercontinental, WBA Asia dan eliminasi WBA kelas ringan di Yekaterinburg, Rusia, Minggu (22/4) waktu setempat.
Pria asal Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, itu berdasarkan data yang dihimpun media di Jakarta, Senin dini hari itu meraih kemenangan pada ronde kedelapan dari 12 ronde yang direncanakan.
Daud Yordan pada pertarungan ini memang terlihat lebih siap. Apalagi sebelum menjalani pertarungan tersebut menjalani pemusatan latihan di Spanyol dengan durasi yang cukup lama. Pukulan-pukulan yang dilepaskan sering ke sasaran utama yaitu kepala Malikov.
Lawan juga tidak ketinggalan. Memiliki rekor belum pernah kalah dari 13 kali pertandingan sebelumnya, Malikov juga gencar menekan. Namun, petaka terjadi pada ronde delapan setelah pukulan Daud Yordan mengarah ke rusuk bagian kiri. Petinju Rusia itu tersungkur dan tidak bangun hingga hitungan ke sepuluh.
Dengan kemenangan ini, petinju Indonesia yang akrab dipanggil Cino itu meraih beberapa sukses. Setelah merebut predikat juara WBA Asia, WBO Intercontinental dan memperbaiki peringkat di WBA juga sukses dalam debutnya di Eropa dengan rekor 38-3-0 (26 KO).
Hasil yang diraih Daud Yordan juga membuat bangga sang promotor yang selama ini menaunginya yaitu Raja Sapta Oktohari dari Mahkota Promotion. Pria yang juga ketua INAPGOC ini mengaku bersyukur dengan kemenangan petinju andalannya itu.
"Alhamdulillah. Daud Yordan bisa meraih hasil terbaik dengan memenangkan pertarungan melawan Pavel Malikov," kata Raja Sapta Oktohari.
Kemenangan yang diraih atas Malikov membuka peluang Daud Yordan untuk bersaing memperebutkan gelar juara dunia yang selama ini dibidiknya. Cino akan menjalani pertandingan wajib dengan pemenang antara Jorge Linares (Venezuela) melawan Vasyl Lomachenko (Ukraina) yang memperebutkan gelar lowong kelas ringan WBA.
"Semua kemungkinan bisa makin terbuka sekarang. Kami akan segera menego ulang lagi semuanya," kata pria yang akrab dipanggil Okto itu.
Sementara itu Daud Yordan dalam rekaman wawancara yang diterima media di Jakarta mengaku sangat berterima kasih dengan dukungan yang diberikan seluruh masyarakat Indonesia.
Tidak ketinggalan pemilik rekor 38-3-0 (26 KO) ini mengucapkan terima kasih kepada Mahkota Promotion pimpinan Raja Sapta Oktohari yang mendukung penuh karirnya selama turun di tinju profesional.
Pria asal Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, itu berdasarkan data yang dihimpun media di Jakarta, Senin dini hari itu meraih kemenangan pada ronde kedelapan dari 12 ronde yang direncanakan.
Daud Yordan pada pertarungan ini memang terlihat lebih siap. Apalagi sebelum menjalani pertarungan tersebut menjalani pemusatan latihan di Spanyol dengan durasi yang cukup lama. Pukulan-pukulan yang dilepaskan sering ke sasaran utama yaitu kepala Malikov.
Lawan juga tidak ketinggalan. Memiliki rekor belum pernah kalah dari 13 kali pertandingan sebelumnya, Malikov juga gencar menekan. Namun, petaka terjadi pada ronde delapan setelah pukulan Daud Yordan mengarah ke rusuk bagian kiri. Petinju Rusia itu tersungkur dan tidak bangun hingga hitungan ke sepuluh.
Dengan kemenangan ini, petinju Indonesia yang akrab dipanggil Cino itu meraih beberapa sukses. Setelah merebut predikat juara WBA Asia, WBO Intercontinental dan memperbaiki peringkat di WBA juga sukses dalam debutnya di Eropa dengan rekor 38-3-0 (26 KO).
Hasil yang diraih Daud Yordan juga membuat bangga sang promotor yang selama ini menaunginya yaitu Raja Sapta Oktohari dari Mahkota Promotion. Pria yang juga ketua INAPGOC ini mengaku bersyukur dengan kemenangan petinju andalannya itu.
"Alhamdulillah. Daud Yordan bisa meraih hasil terbaik dengan memenangkan pertarungan melawan Pavel Malikov," kata Raja Sapta Oktohari.
Kemenangan yang diraih atas Malikov membuka peluang Daud Yordan untuk bersaing memperebutkan gelar juara dunia yang selama ini dibidiknya. Cino akan menjalani pertandingan wajib dengan pemenang antara Jorge Linares (Venezuela) melawan Vasyl Lomachenko (Ukraina) yang memperebutkan gelar lowong kelas ringan WBA.
"Semua kemungkinan bisa makin terbuka sekarang. Kami akan segera menego ulang lagi semuanya," kata pria yang akrab dipanggil Okto itu.
Sementara itu Daud Yordan dalam rekaman wawancara yang diterima media di Jakarta mengaku sangat berterima kasih dengan dukungan yang diberikan seluruh masyarakat Indonesia.
Tidak ketinggalan pemilik rekor 38-3-0 (26 KO) ini mengucapkan terima kasih kepada Mahkota Promotion pimpinan Raja Sapta Oktohari yang mendukung penuh karirnya selama turun di tinju profesional.
Editor: Ade P Marboen