Barabai (ANTARA) - Kapolsek Pandawan jajaran Polres Hulu Sungai Tengah (HST) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Iptu Rusmiati mengungkapkan kerugian akibat kebakaran yang melalap Gedung Sekretariat PGRI mencapai puluhan juta.
"Asal api masih dalam penyelidikan dan dugaan sementara penyebab korsleting listrik, kerugian kurang lebih Rp.60 juta," kata Iptu Rusmiati di Barabai, Jumat.
Baca juga: Dua rumah hangus dilalap api di Desa Banua Binjai HST
Berdasarkan keterangan saksi, Rusmiati mengungkapkan kepulan asap dan kobaran api mulai terlihat pada bagian ruangan belakang Gedung Sekretariat PGRI Kabupaten HST.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) HST Ahmad Apandi menjelaskan kobaran api menghanguskan satu bangunan kosong di Jalan Batuah Desa Pandawan RT003/002 Kecamatan Pandawan, Kabupaten HST pada Kamis siang.
"Bangunan yang terbakar itu yakni Gedung Sekretariat PGRI HST di Kecamatan Pandawan, ludes 100 persen dan tinggal puing," ungkap Ahmad Apandi.
Baca juga: Tiga rumah hangus terbakar di Sungai Jaranih HST
Ahmad menuturkan tim gabungan personel Tim Reaksi Cepat BPBD HST, Tagana, TNI-Polri, BPK/PMK yang tergabung Balakar 654 Murakata, relawan, serta masyarakat setempat bergotong-royong memadamkan api dengan cepat.
"Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun kerugian materi cukup besar. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan petugas," ucap Ahmad.
Kobaran api yang cukup besar di Gedung PGRI itu berdekatan dengan Puskesmas Pandawan dan sempat menggegerkan warga setempat.
Baca juga: Pesantren dan rumah warga hangus terbakar di Barabai Darat