Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan H Ibnu Sina menyampaikan harapan hidup warga lanjut usia di kotanya naik signifikan menjadi 75 tahun pada 2024.
Menurut dia di Banjarmasin, Kamis pada peringatan Hari Lansia Nasional ke-28 tahun 2024, pemerintah kota terus berupaya memberikan layanan kesehatan dan kesejahteraan bagi lanjut usia (Lansia).
Baca juga: Banjarmasin kukuhkan 305 guru penggerak
Baca juga: Banjarmasin kukuhkan 305 guru penggerak
"Lima tahun lalu, harapan hidup di Kota Banjarmasin sekitar 63 tahun, sekarang sudah meningkat menjadi 74 tahun," ujarnya.
Tentunya, ungkap dia, peningkatan ini tidak lepas dari kesadaran diri bagi para lansia untuk terus menjaga kesehatan selain dari pemerintah memberikan perhatian maksimal.
"Terima kasih banyak kepada semua pihak yang sudah membantu agar tidak ada lansia yang terlantar di Kota Banjarmasin. Pemerintah Kota telah menyiapkan fasilitas tempat singgah bagi Lansia yang membutuhkan," ucapnya.
Menurut dia, Pemkot Banjarmasin telah menerapkan beberapa layanan bagi Lansia, selain rumah singgah tadi, juga diberikan jaminan kepesertaan BPJS kesehatan.
Ibnu Sina juga menyampaikan, bahwa Pemkot Banjarmasin juga membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani Lansia yang terlantar.
Baca juga: DPRD Banjarmasin masih soroti rencana jembatan gantung Sungai Andai-Cemara
Baca juga: DPRD Banjarmasin masih soroti rencana jembatan gantung Sungai Andai-Cemara
"TRC telah menangani 30 kasus Lansia terlantar per Juni ini," ungkapnya.
Dia pun mengharapkan agar semangat pada peringatan Hari Lansia Nasional pada 2024 yang bertema "Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat" para Lansia agar selalu tetap sehat dan bugar.
"Kurangi garam, gula, gorengan, dan gaya hidup yang tidak sehat. Olahraga yang paling sederhana seperti jalan kaki di siring sungai bisa menjadi pilihan," kata Ibnu Sina.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin Dolly Syahbana menyampaikan, jumlah lansia di Kota Banjarmasin mencapai 200 ribu orang.
Di mana Pemkot Banjarmasin terus melakukan upaya perhatian khusus yang kurang mampu mendapatkan bantuan baik kesejahteraan maupun layanan kesehatan gratis.
"Setidaknya sudah 20 ribu lebih lansia di kota ini yang dapat perhatian pemerintah kota," ujarnya.
Baca juga: Banjarmasin bersihkan sampah dan kolong rumah selama sebulan
Baca juga: Banjarmasin bersihkan sampah dan kolong rumah selama sebulan