Rantau (ANTARA) - PT. Antang Gunung Meratus (AGM) melakukan sosialisasi penanaman pohon guna merehabilitasi Daerah Aliran Sungai (Rehab DAS) kepada masyarakat Desa Balawaian, Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
PIC Rehabilitasi DAS PT AGM, Wahid Mahmud, di Balawaian, Minggu, mengatakan bahwa program ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab dan kepedulian pihaknya terhadap lingkungan, dalam hal ini adalah penanaman di area DAS.
“PT AGM bertekad mensukseskan program ini sampai selesai, agar program ini dapat berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat Desa Balawaian dan lingkungan dapat terjaga,” kata Wahid, mengutip pers release Humas PT AGM.
Dijelaskan Wahid, jenis pohon yang akan ditanam adalah jenis jengkol, karet, sungkai, durian, kemiri dan kopi, dengan system penanaman argoforestry yang terbagi dalam empat petak area kerja.
Baca juga: PT AGM dukung program pemerintah lestarikan anggrek Meratus
Pekerjaan rehab DAS dilakukan selama tiga tahun, dimulai pada awal kegiatan adalah penanaman dilanjutkan kegiatan perawatan selama dua kali.
"Sampai di akhir tahun ketiga kemudian akan dilakukan penilaian, dan diserahterimakan kembali oleh kita kepada pemerintah," ujar Wahid.
Program rehabilitasi DAS sendiri adalah penanaman pada area DAS Barito sebagai kewajiban perusahaan, dalam penggunaan Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH).
Dalam hal ini, PT. AGM berkewajiban menanam total 900 hektar area rehab yang ada di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dan Tapin.
Rehab sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Kementrian Lingkungan Hidup Nomor 10688/2022 dan SK Nomor 4883/202, sementara untuk tahun ini di Desa Belawaian penanaman dilaksanakan seluas 88,5 hektar.
Perwakilan KPH Hulu Sungai, Saidil Fathani, mengatakan mendukung penuh penanaman rehabilitasi DAS di Desa Balawaian tersebut.
"Dukungan kami untuk pencapaian target rehabilitasi DAS Pemerintah Provinsi Kalsel di tahun 2023, dan proses serta hasil dari tanaman rehab DAS ini bermanfaat bagi masyarakat setempat," ucap Saidil.
Baca juga: PT AGM berikan bantuan untuk Majelis Laskar Alawiyyin dukung kegiatan keagamaan
Senada itu, Kepala Desa Balawaian, Suhardi, menyambut baik dan juga mendukung program Rehab DAS ini, sebagai kewajiban dari perusahaan, dalam sosialisasi yang turut dihadiri pelaksana penanaman PT Dwima Intiga, diwakili Bayu Saputra.
Disamping karena hasilnya nanti berupa hasil panen pohon dapat dirasakan oleh masyarakatnya, serta bagi keberlangsungan kelestarian lingkungan,.
“Kami siap melaksanakan program ini, dan mendukung sepenuhnya hingga nanti hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat kami. PT AGM membantu kami, dan kami akan menerimanya,” tutur Suhardi.
Untuk program rehab DAS PT AGM sendiri telah sukses dilaksanakan penanam seluas 677,9 hektar, dan 310 hektar telah diserahterimakan ke pemerintah.