Marabahan (ANTARA) - Polres Barito Kuala jajaran Polda Kalimantan Selatan menggelorakan membantu warga yang terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dengan pembagian paket sembako.
"Saatnya kita hadir membantu masyarakat yang benar-benar terdampak secara ekonomi agar kenaikan BBM tidak menimbulkan gejolak berlebihan," kata Kapolres Barito Kuala AKBP Diaz Sasongko di Marabahan, Selasa.
Tak hanya anggota Polres dan Polsek jajaran, Diaz juga mengajak ibu-ibu Bhayangkari untuk sama-sama turun ke lapangan membagikan bantuan sembako ke masyarakat secara langsung.
Menurut dia, bakti sosial bertujuan untuk mengajarkan anggota Polri dan Bhayangkari saling peduli, mewujudkan rasa cinta kasih, dan saling menolong bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan.
"Mari kita bantu masyarakat semampunya, karena yang terpenting bagi warga bukan berapa banyak kita bisa memberi, namun rasa peduli dan empati hadir di tengah-tengah mereka," jelas Diaz.
Sembari membagikan bantuan, Kapolres juga menginstruksikan anggotanya agar memberikan pemahaman ke warga bahwa kebijakan menaikkan BBM bersubsidi adalah pilihan sulit yang terpaksa diambil pemerintah demi menyelamatkan keuangan negara.
Untuk itulah, diharapkan masyarakat dapat memahaminya dan mendukung setiap keputusan pemerintah yang tujuannya pasti baik demi keberlangsungan roda perekonomian.
"Pemerintah juga menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) sebagai penguat bantalan sosial menopang perekonomian masyarakat. Ini bukti negara hadir atas setiap kebijakannya," ujar Diaz.
Diketahui Polres Barito Kuala mempunyai motto "Sahabat Pian" untuk mewujudkan sosok polisi teman masyarakat.
Sahabat Pian yang merupakan akronim dari Bersahaja, Bermartabat, Peduli dan Ikhlas Melayani sebagai implementasi dari program Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dengan motto Presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan).
Polres Barito Kuala gelorakan bantu warga terdampak kenaikan BBM
Rabu, 7 September 2022 5:29 WIB
Saatnya kita hadir membantu masyarakat yang benar-benar terdampak secara ekonomi agar kenaikan BBM tidak menimbulkan gejolak berlebihan