Batulicin (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menggelar rembuk stunting guna meningkatkan komitmen dan mempererat kolaborasi seluruh pemangku kepentingan untuk bekerjasama membangun gizi dalam upaya mencegah kasus stunting.
Sekretaris Tim Percepatan Penurunan Stunting (TP2S) Tanah Bumbu, Narni di Batulicin Jum'at mengatakan, saat ini Tanah Bumbu menduduki peringkat pertama dan terbaik dalam hal percepatan penurunan stunting dari 13 kabupaten kota di Kalimatan Selatan.
"Dari evaluasi kinerja tahun 2021 kasus stunting di Tanah Bumbu mengalami penurunan hingga 18,7 persen," ujarnya.
Ia mengatakan, stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak yang disebabkan karena kekurangan gizi kronis pada masa 1000 hari pertama kehidupan (HPK), sehingga akan mengalami masalah pada perkembangan otak yang akan berpengaruh pada kualitas SDM kedepan.
Hal ini tentu menjadi perhatian pemerintah khususnya Kabupaten Tanah Bumbu karena sesuai dengan visi Kabupaten Tanah Bumbu 2021-2026 yakni membangun Tanah Bumbu maju, unggul, mandiri, religius, dan dekokratis yang tertuang dalam misi pertama yakni Mewujudkan SDM yang berkualitas, produktif dan berahlak mulia.
Untuk mendukung itu semua, kini pemerintah daerah telah melaksanakan berbagai program dan kegiatan dalam rangka percepatan penurunan stunting sesuai dengan lingkup SKPD masing-masing serta meningkatkan koordinasi dan kerjasama dengan stakeholder.
"Berkat kerjasama yang baik dengan lintas sektor baik di tingkat daerah sampai tingkat nasional dapat menurunkan angka stunting secara signifikan dimana berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) pada tahun 2018 sebesar 28,55 persen, dan berdasarkan data Six Sigma Global Institute (SSGI) tahun 2021 sudah berhasil turun di angka 18,7 persen," kata Narni
Melalui rembuk stunting pemerintah daerah menyatakan komitmen bersama dalam upaya percepatan penurunan stunting agar dapat mencapai target nasional sebesar 14 persen pada tahun 2024.
Hal ini tentunya memerlukan dukungan dari pemerintah baik di tingkat provinsi maupun dukungan di tingkat nasional sebagai wujud keseriusan dalam menjalankan program TP2S tingkat Kabupaten hingga desa.
"Saya berharap, TP2S ini akan dapat mempercepat pencapaian target tidak hanya persoalan stunting tetapi juga peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Tanah Bumbu," pungkasnya.
Tanah Bumbu gelar rembuk tekan stunting
Jumat, 22 Juli 2022 7:45 WIB