Kandangan (ANTARA) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) kembali melaksanakan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk golongan 2 angkatan II formasi 2019, di di Gedung 2 BKPSDM, Jalan Pemuda Kota Kandangan.
Wakil Bupati (Wabup) HSS, Syamsuri Arsyad, di Kandangan, Rabu (22/12), mengatakan diklatsar CPNS adalah pendidikan dan pelatihan dalam masa pra jabatan yang dilakukan secara terintegrasi, untuk membangun integritas moral, kejujuran.
"Selain itu juga untuk semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, serta memperkuat profesionalisme dan kompetensi bidang," katanya, saat memberi materi sikap perilaku dan semangat bela negara bagi peserta diklatsar.
Baca juga: 166 orang PNS di HSS purna tugas di tahun 2021
Dijelaskan dia, bidang kehidupan dalam diri seseorang, yang meliputi tiga hal yaitu pribadi, keluarga dan pekerjaan, namun jika dua dari bidang kehidupan tersebut bermasalah, maka sama dengan pribadi itu gagal.
Yang harus dilakukan pada saat bekerja yaitu selalu berpikir positif, jangan egois, terlibat berbagai kegiatan, menciptakan suasana yang baik dan senantiasa berusaha berlapang dada.
Mengenai beberapa contoh sikap bela negara yang meliputi kedisiplinan, mengamalkan sumpah jabatan, pelayanan terbaik dan melaksanakan kewajiban, bayar pajak, bebas narkoba atau paham radikalisme, rapi, bersih, tertib dalam berpakaian serta apel dan sebagainya.
"Dalam rangka wawasan bela negara, bekerja dan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, yaitu dengan menjaga kondusifitas pekerjaan," katanya.
Baca juga: Wabup HSS ajak peserta diklat CPNS untuk meniatkan diri menuntut ilmu
Menurut dia, hal ini penting karena peserta latsar ini adalah tenaga kesehatan yang nantinya bertugas di RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan, di mana nantinya banyak langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Serta, apa yang mereka lakukan nanti membuat persepsi baik di mata masyarakat, sehingga tentunya nanti juga selaras dengan persepsi wawasan kebangsaan nasional pun baik.
Jumlah peserta diklat yang mengikuti sebanyak 40 orang yang terdiri dari tenaga kesehatan yang nanti bertugas di RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan, meliputi perawat 23 orang, bidan lima orang, asisten apotiker delapan orang dan perekam medis empat orang.