Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Si "Amang" ditetapkan sebagai maskot Perkemahan Pramuka Santri Nusantara (PPSN) IV yang akan berlangsung di Provinsi Kalimantan Selatan, 1-7 Juni 2015.
Menurut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H Muhammad Tambrin, di Banjarmasin, Jumat, pemilihan hewan jenis kera berhidung panjang yang hanya hidup di pulau Berneo ini dipilih tim panitia pusat dan daerah.
"Desain maskot bekantan sudah dibuat dan disetujui, rencananya akan diperkenalkan menjelang pelaksanaan kegiatan," ujarnya.
Dikatakan Tambrin, maskot bekantan ini yang diberi nama "Si Amang" atau dalam bahasa Indonesia "Si Paman" adalah singkatan dari kepanjangan kata, yakni, santri inovatif, aktif, mandiri, andalan negara, dan agama.
"Jadi kostumnya, menggunakan baju kebesaran pramuka warna abu-abu dengan dasi merah putih," bebernya.
Selain itu, ungkap dia, maskot bekantan tersebut akan memakai sarung dari kain khas Kalsel batik sasirangan, ditambahkan dengan memegang sebuh terbang atau gendang.
"Maskot bekantan itu menggambarkan dia sedang bermain kesenian madihin, kesenian tradisi sastra bertutur khas daerah kita," ucapnya.
Menurut Tambrin, kegiatan PPSN IV se-Indonesia 2015 ini dipusatkan di Taman Agro Wisata Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut, Kalsel, terus dilakukan persiapan untuk kematangannya, hingga sukses berlangsung pada 1-7 Juni nanti.
Sejauh ini, tutur Tambrin, rapat koordinasi Kemenag se-Indonesia untuk suksesnya acara telah final dilakukan, bahkan 33 perwakilan Kemenag provinsi sudah melakukan peninjauan ke lokasi rencana kegiatan.
"Semua Kemenag provinsi di Indonesia menyatakan kepada kita mengikuti sesuai yang dijadwalkan Kemenag Provinsi Kalsel, dan memuji lokasi yang akan dijadikan tempat kegiatan," ungkapnya.
Dia menyatakan, Kalsel sudah mantap menjadi tuan rumah pelaksanaan kemah pramuka santri nusantara ini, sebagaimana yang sudah sukses dilaksanakan provinsi Riau pada 2012 lalu.
Oleh karena itu, Tambrin berharap semua elemen masyarakat di daerah ini mendukung penuh pula, sebab imbasnya untuk mengharumkan nama daerah di tingkat nasional.
"Peserta kemah pramuka santri ini diperkirakan mencapai 6.000 santri yang datang dari seluruh daerah di Indonesia," paparnya.
Kegiatan ini, lanjut dia, selain sebagai ajang kreativitas, juga silaturrahmi, terutama untuk memperluas syiar agama Allah SWT.
"Selain itu juga nantinya ada kegiatan memecahkan rekor muri, sebagaimana yang sudah dilakukan di Riau dulu dengan pemecahan rekor Muri mencatat kirab gurindam dua belas dengan tulisan terpanjang. Di Kalsel, pastinya akan lain lagi," ujarnya.
Si "Amang" Jadi Maskot Pramuka Santri Nusantara
Jumat, 15 Mei 2015 14:35 WIB
Desain maskot bekantan sudah dibuat dan disetujui, rencananya akan diperkenalkan menjelang pelaksanaan kegiatan,"