Pelaihari (ANTARA) - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Tanah Laut, Kalimantan Selatan H Akhmad Hairin menegaskan, surplus beras menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut guna menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Tanah Laut.
Dijelaskan Akhmad Hairin, di masa akan datang ketahanan pangan akan menjadi perhatian dunia karena pertumbuhan manusia harus diiringi dengan kecukupan pangan.
"Ketersediaan pangan yang cukup akan memperlihatkan kekuatan sebuah negara,"tegas Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, H. Akhmad Hairin, di sela mengikuti acara Kick Off Program Keamanan Pangan Terpadu Kabupaten/Kota Pangan Aman secara virtual, di Aula Barakat Setda Tanah Laut, Selasa (16/3).
Dia juga menyebutkan, saat Ini Tanah Laut memiliki ketahanan yang baik khususnya pada sektor pertanian.
"Untuk Tanah Laut beras aman, namun kita jaga. Jangan sampai banyak sawah berubah fungsi jadi perumahan,"ungkapnya.
Dijelaskannya, masyarakat bisa panen dua kali setahun, bahkan bisa digenjot sampai tiga kali setahun dengan disupport teknologi dan metode tertentu.
Sementara, Sekda Tala H Dahnial Kifli menegaskan, kerjasama SKPD terkait sangat diharapkan untuk memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Tanah Laut.
"Semua SKPD terkait di bidang pangan harus punya kemampuan untuk meningkatkan produksi, kualitas. Selain itu, perlu memberdayakan masyarakat yang ada di Tanah Laut untuk bisa meningkatkan pertanian dan peternakan," tandasnya.
Surplus beras jadi perhatian Pemkab Tanah Laut
Rabu, 17 Maret 2021 17:14 WIB
Ketersediaan pangan yang cukup akan memperlihatkan kekuatan sebuah negara,