Banjarmasin (ANTARA) - Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) menerima penghargaan berupa piagam apresiasi Ombudsman RI atas penyelenggara pelayanan publik yang responsif, inovatif dan pioner.
"Polda Kalsel kami nilai layak menerima penghargaan ini dalam hal respon pengaduan layanan Kepolisian tercepat," terang Ketua Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan Noorhalis Majid di Banjarmasin, Selasa.
Dia mengutarakan, apresiasi diberikan setelah sepanjang tahun 2019 hingga awal tahun 2020 Ombudsman melihat langsung ke lapangan jika Polda Kalsel telah mengambil langkah-langkah yang tepat dalam upaya peningkatan pelayanan publik sesuai harapan masyarakat.
Tak hanya Polda Kalsel, penghargaan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Ombudsman RI yang diperingati setiap tanggal 10 Maret itu juga diterima Polres Banjarbaru atas Inovasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik melalui Aplikasi Siharat.
Selain jajaran Kepolisian, sejumlah pemerintah daerah dan instansi lainnya juga menerima penghargaan. Di antaranya Pemko Banjarmasin, Pemko Banjarbaru, Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Banjarmasin, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kalsel, Kantor Pertanahan Kota Banjarmasin, Kantor Pertanahan Kabupaten Tabalong, serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tapin.
Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Pol Andi Azis Nizar yang menerima penghargaan mewakili Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani mengatakan, keberhasilan meraih penghargaan tersebut dijadikan semangat untuk bertugas dan bekerja lebih baik demi meningkatkan kepercayaan masyarakat.
"Penghargaan ini sebagai pemacu Polda Kalsel dan Polres jajaran lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan publik, di samping penegak hukum yang berkeadilan demi terjaganya situasi kamtibmas yang kondusif," tandas Andi.
Sementara Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso menambahkan, Aplikasi Siharat telah diunduh lebih dari 40.000 pengguna yang terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
"Kini Aplikasi Siharat berevolusi menjadi Siharat+2.0 dengan tampilan lebih menarik dan fitur tambahan titik api, seputar himbauan Kepolisian serta update kegiatan Polres Banjarbaru," tuturnya.