Polisi Tilang 125 Motor

Oleh Gunawan Wibisono

Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Satuan Lalu Lintas Polres Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menilang sebanyak 125 unit kendaraan bermotor dalam Operasi Patuh 2013 karena tidak memenuhi kelengkapan dan perlengkapan saat berkendara.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tanah Bumbu Iptu Denny Catur di Tanah Bumbu, saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Jumat, mengatakan bahwa 125 unit kendaraan bermotor itu hasil razia lalu lintas selama operasi digelar.

Semua unit kendaraan bermotor yang ditilag dalam Operasi Patuh 2013 itu diamankan di halaman Satuan Lalu Lintas Polres Tanah Bumbu, katanya.

Menurutnya, razia kendaraan bermotor itu sering dilakukan di jalan provinsi kawasan Kabupaten Tanah Bumbu tepatnya didekat pos polisi lalu lintas namun kadang-kadan juga bisa berpindah tempat.

Kebanyakan pengendara yang terjaring itu jenis roda dua, karena mereka saat dilakukan pemeriksaan oleh polisi tidak membawa atau memiliki surat menyurat kendaraan saat berkendara.

Namun ada juga pengendara yang kendaraan bermotornya tidak memiliki perlengkapan kendaraan seperti tidak menggunakan kaca spion ataupun tidak menggunakan helm dan semua itu pasti akan ditertibkan serta tindak tegas.

"Tapi dalam operasi ini kita memberikan 25 persen Preemtif, 25 persen preventif serta 50 persennya penegakan hukum itu kita lakukan karena sudah merupakan konsep target dalam Operasi Patuh 2013 ini," terangnya kepada Antara.

Denny mengatakan razia ini akan terus dilakukan secara rutin selama Operasi Patuh digelar mulai (4/7) hingga (17/7) dan nanti juga akan digelar hasil akhir operasi tersebut.

Diharapkan dalam operasi ini pelanggaran terhadap aturan dan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Tanah Bumbu bisa menurun dan berkurang.

Serta diharapkan juga masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu terutama para pengendaranya baik pengendara roda dua maupun empat serta pengendara jenis ranmor lainnya, sudah bisa mulai sadar hukum dan tertib dalam berlalu lintas.

"Kami harapkan pengendara bisa lebih tertib dalam berlalu lintas dan menjadi pelopor keselamatan serta membudayakan keselamatan berlalu lintas sebagai kebutuhan sehari-hari," terang perwira muda lulusan Akpol angkatan 2009 itu.